Mendaki Gunung Agung 3.031 Mdpl Bali #1. Perjalanan Panjang, menembus Rintangan Menggapai Negeri Awan

- 26 September 2022, 09:06 WIB
Pura Besakih, pura yang berada di kaki Gunung Agung ini tak luput dari kunjungan pendaki sebelum atau sesudah naik Gunung Agung
Pura Besakih, pura yang berada di kaki Gunung Agung ini tak luput dari kunjungan pendaki sebelum atau sesudah naik Gunung Agung /SAM ADE/

Pada saat itulah seluruh pendakian ke Gunung Agung ditutup.

Terdapat dua jalur pendakian menuju Gunung Agung, yang populer adalah Jalur Pura Besakih, Kec Rendang berikutnya adalah jalur Pasar Agung dari Kecamatan Selat, keduanya terletak di  Kabupaten Karang Asem. 

Jarak Jalur pendakian via Pasar Agung lebih cepat dibandingkan jalur pendakian via Pura Besakih, namun pendaki tidak bisa mencapai puncak tertinggi karena jalurnya buntu.

Baca Juga: Gunung Guntur 2249 Mdpl, Semeru Kecil, Meski Rendah Namun Cabe Rawit

Baca Juga: Mendaki Gunung Slamet 3428 Mdpl Bagian 1, Mitos Pasar Setan dan Pos Samarantu yang Angker

Gunung Agung adalah Gunung Berapi tipe Strato Volkano atau tipe kerucut seperti juga  Gunung Kerinci di Sumatera, Gunung Ciremai di Jawa Barat, Gunung Krakatau di Banten, Gunung Slamet di Jateng, Gunung Penanggungan dan Semeru di Jatim. 

Gunung-gunung. Gunung Tipe Strato Volkano biasanya memiliki kemiringan lereng 45 Derajat. Untuk mencapainya sangat sulit. 

Kawah Gunung Agung sangat luas dan dalam, dari kawasan kawah kadang ada aktivitas uap air yang dikeluarkan oleh gunung aktif ini. 

Di atas Puncak Gunung Agung kita bisa menyaksikan negeri awan yang sangat indah.

Menghempaskan badan di antara batu-batu besar sambil menyapu pandangan kedepan. Membentang dengan indahnya Gunung Rinjani di Lombok dari arah Timur. 

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x