DESKJABAR – Pemerintah telah mengumumkan kenaikan harga BBM pada 3 September 2022, dengan kenaikan yang cukup besar.
Pertalite dan Pertamax yang banyak dikonsumsi sepeda motor, juga naiknya lumayan besar. Pertalite sebelumnya Rp 7650 per liter jadi Rp 10.000. Pertamax yang sebelumnya Rp 12.500 jadi Rp 14.500 per liter.
Ini akan langsung berdampak pada besaran uang tambahan yang harus diekluarkan saat akan mengisi full tank sepeda motor.
Besaran uang tambahan yang harus dikeluarkan untuk sepeda motor yang masih diizinkan menggunakan BBM pertalite berkisar antara Rp 8.325 hingga Rp 37.600, untuk bisa mengisi full tank.
Kisaran ini dilihat dari kapasitas tanki sepeda motor paling kecil hingga kapasitas yang paling besar pada sepeda motor yang paling banyak ada di jalanan, yang masih diperbolehkan menggunakan Pertalite.
Honda Beat termasuk kapasitas tanki yang paling kecil yakni 3,5 liter sedangkan motor dengan kapasitas tanki terbesar yang masih boleh menggunakan Pertalite adalah Kawasasi ER 6N yang berkapasitas 16 liter.
Jika sebelumnya dengan harga Pertalite lama Rp 7.650 per liter, maka untuk mengisi full tank Honda Beat perlu mengeluarkan uang Rp 26.675.
Dengan harga Pertalite yang baru Rp 10.000 per liter, maka Honda Beat untuk mengisi full tank harus mengeluarkan Rp 35.000, atau ada uang tambahan yang harus dikeluarkan Rp 8.325.
Jumlah uang tambahan ini akan jauh lebih besar lagi jika sepeda motor anda masih harus tetap menggunakan BBM jenis Pertamax.