DESKJABAR – Waktu berdoa bisa kapan saja. Bisa pagi, siang, bebas.
Namun bila mengacu kepada petunjuk dari Al Quran, tepatnya QS al-Muzzammil: 6-9, berdoa itu eloknya pada waktu malam.
Lihat saja arti dari surat tersebut di bawah ini:
“Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.
Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan yang panjang (banyak). Sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadahlah kepada-Nya dengan penuh ketekunan.
(Dia-lah) Tuhan masyik dan magribh, tiada Tuhan (yang berhak disembah), melainkan Dia, maka ambillah Dia sebagai pelindung.”
Dikutip dari buku “Jumpa Allah Lewat Sholat” karangan Syekh Mushthafa Masyrur (2002), dan “Bacalah Surat al-Waaqi-ah maka engkau akan KAYA!” karangan Muhammad Makhdlori (2007), pada malam hari, para maikat turun ke bumi.
Para malaikan turun ke bumi untuk menyaksikan manusia atau para hambaNya yang melakukan dizikir, sholat malam dan mujahadad kepadaNya.