Sholat Tahajud Berapa Rakaat? Inilah Jumlah yang Biasa Dikerjakan Rasulullah SAW

- 5 Juni 2022, 12:27 WIB
Sholat tahajud berapa rakaat? Ini jumlah yang biasa dikerjakan Rasulullah SAW setiap malam.
Sholat tahajud berapa rakaat? Ini jumlah yang biasa dikerjakan Rasulullah SAW setiap malam. /Pexels @Michael Burrows/

DESKJABAR – Banyak yang bertanya sholat tahajud itu berapa rakaat? Agar afdol, maka inilah jumlah yang biasa dikerjakan Rasulullah SAW setiap malam.

Sholat tahajud merupakan salah satu ibadah sunnah yang dikerjakan di sepertiga malam dan memiliki banyak keutamaan sebagaimana hadits Rasulullah SAW.

Siapa yang rajin mengerjakan sholat tahajud dengan penuh penyerahan diri pada Allah SWT, maka telah memegang salah satu kunci surga.

Karena Rasulullah SAW juga selalu mengerjakan sholat tahajud di sepertiga malam meskipun telah mendapat jaminan jannah dari-Nya.

Baca Juga: Ruben Onsu Mendadak Masuk ICU, Tangisan Anak Pecah dalam Pelukannya

Oleh karena itu, jangan putus mengerjakan ibadah sunnah ini di sepertiga malam untuk memperoleh fadilahnya.

Kendati demikian, banyak yang masih belum jelas sebenarnya berapa jumlah rakaat sholat malam.

Ada yang bilang cukup dua saja, ada yang bilang empat dengan skema setiap 2 rakaat salam.

Sebenarnya bagaimana dan berapa rakaat sholat malam yang biasa dilaksanakan Rasulullah SAW?

Melansir dari Youtube Muslim Zaman Now yang tayang pada 22 April 2020, berikut penjelasannya.

Baca Juga: KLAIM Kode Redeem FF 5 Juni 2022, Terbaru 1 Menit yang Lalu, GRATIS AK47 Dragon, Pharaoh Dll, Garena PERMANEN

Keutamaan ibadah sunnah ini disebutkan dalam Al Qur’an Surat Al Isra ayat 79 yang artinya:

“Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”

Bahkan sholat malam ini disebutkan sebagai kebiasaan para ahli surga ketika di dunia. Dalilnya ada pada Al Qur’an Surat Adz Dzariyat ayat 17-18 yang artinya:

“Mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam, dan pada akhir malam mereka memohon ampunan kepada Allah SWT.”

Dan mereka ini akan mendapat balasan taman jannah-Nya Allah SWT. Hal ini terdapat dalam Al Qur’an Surat Adz Dzariyat ayat 15 yang artinya:

“Sesunguhnya, orang – orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman dan mata air.”

Menurut penjelasan Ustadz Khalid Basalamah, cara yang biasa dikerjakan Rasulullah SAW adalah dua rakaat salam, dua rakaat salam.

Baca Juga: Jadwal Laga Uji Coba Persib Bandung Vs Tanjong Pagar United Hari Ini, Dilengkapi Link Live Streaming

Tata cara ini berdasarkan hadits riwayat Muslim dari sahabat Ibn Abbas yang artinya:

“Aku berdiri di samping Rasulullah, kemudian Rasulullah meletakkan tangan kanannya di kepalaku dan dipegangnya telinga kananku dan ditelitinya, lalu Rasulullah salat dua rakaat kemudian dua lagi, lalu dua lagi, dan kemudian dua lagi, selanjutnya Rasulullah salat witir, kemudian Rasulullah tiduran menyamping sampai Bilal menyerukan azan. Maka bangunlah Rasulullah dan salat dua rakaat singkat-singkat, kemudian pergi melaksanakan saalat subuh.”

“Kata Aisyah RA, Nabi SAW tidak pernah menambah di Ramadhan ataupun di luar Ramadhan lebih dari 11 rakaat. Yang paling sering dikerjakan Nabi SAW adalah, 8 tahajud dan 3 witir,” kata Ustadz Khalid Basalamah.

Tata cara sholat malam 2-2-2-2 lalu witir 2-1 ini menurut Ustadz Khalid Basalamah merupakan yang paling afdol dan sering dikerjakan Nabi SAW.

Baca Juga: A Man On A Wire by The Script, Lirik Lagu dan Terjemahannya

“Untuk witirnya, Nabi SAW pernah mengerjakan 3 rakaat sekaligus. Dan Beliau bersabda kepada para sahabat, jangan kalian kerjakan witir kalian seperti sholat magrib. Artinya dua kali tahiyat. Cukup satu kali tahiyat saja,” tutur Ustadz Khalid Basalamah.

Jadi tata cara kedua yang sering dikerjakan Nabi SAW adalah tahajud 2-2-2-2 dan witir 3 rakaat sekaligus.

Kendati demikian, banyak juga hadits yang mengungkapkan Nabi SAW mengerjakan ibadah tahajud 4 rangkaian salam, 4 rangkaian salam, lalu witir sekaligus 3 rangkaian sekali salam.

Jadi skema tata cara sholat tahajud ini adalah 4-4 tahajud dan 2-1 witir atau 4-4 tahajud dan 3 witir sekaligus.

Untuk sholat tahajud skema 4-4 ini juga tidak boleh ada tahiyat 2 kali, jadi rangkaian pertama selesai langsung berdiri, kedua, ketiga, lalu keempat baru tahiyat dan salam.

Baca Juga: WISATA Alam Arab Saudi, Danau Misterius Menyusut di Madinah, Banyak Ikan Mati Berserakan di Darat

“Nabi SAW juga pernah mengerjakan 8 rakaat sekaligus. Yang pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh semuanya berdiri,” kata Ustadz Khalid Basalamah.

Begitu yang ke-8 baru tahiyat langsung dan melakukan salam. Jadi formasinya 8 rangkaian gerakan sekaligus baru salam 1 kali.

Dan untuk witirnya bisa 2 rangkai salam lanjut 1 rangkaian salam, atau 3 rangkaian sekaligus baru salam.

Itulah jumlah rakaat dan cara mengerjakan sholat tahajud seperti kebiasaan Rasulullah SAW. Semoga dengan istiqomah mengerjakannya, kita akan menjadi ahli surga-Nya Allah SWT.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Youtube Muslim Zaman Now


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah