DESKJABAR – Amalan sholat tahajud sangat dicintai Rasulullah SAW, sehingga beliau pun menganjurkan kepada para sahabat untuk tidak meninggalkan shalat tahajud ini.
Rasulullah SAW sendiri tidak pernah meninggalkan sholat tahajud bahkan walaupun dalam keadaan sakit.
Jika Rasulullah SAW sedang sakit maka beliau melaksanakan sholat tahajud dengan cara duduk.
Rasulullah SAW dalam satu kesempatan mengatakan jika sholat tahajud sendiri memiliki nilai keutamaan yang tidak ditukar dengan harta terbaik seperti unta merah.
Baca Juga: Baca Rangkaian DOA Ini Setelah Sholat Dhuha, Rezeki Berkah Mengalir Deras, Hajat Terkabul
Di zaman Rasulullah SAW ‘unta merah merupakan lambang harta terbaik dan termewah sehingga sering digunakan dalam ungkapan.
Tentunya nilai kebaikan dari sholat tahajud tidak dapat dibandingkan dengan harta dunia apapun.
Selain itu, sholat tahajud juga dilaksanakan pada waktu mustajab doa yaitu pada sepertiga malam terakhir.
Pada saat itu Allah SWT turun ke langit dunia untuk memberikan pengampunan dan juga mengabulkan setiap doa yang dipanjatkan oleh hambanya.