Artinya, Allah menciptakan segala sesuatu dan Dia memelihara segala sesuatu.
Dengan demikian, orang yang mempercayakan segala urusannya kepada Allah, akan memiliki kepastian bahwa semua akan diselesaikan dengan sebaik-baiknya.
Hal itu hanya dapat dilakukan oleh hamba yang mengetahui bahwa Allah yang Mahakuasa, Maha Pengasih adalah satu-satunya yang dapat dipercaya oleh para hamba-Nya. Seseorang yang melakukan urusannya dengan sebaik-baiknya dan kemudian akan menyerahkan segala urusan kepada Allah untuk menentukan karunia-Nya.
Baca Juga: Paham Makna 99 Asmaul Husna Artinya Nama Baik Allah SWT, Inilah Adab dalam Berdoa
Menyerahkan segala urusan hanya kepada Allah Swt. Melahirkan sikap tawakal.
Lantas, tawakal bukan berarti mengabaikan sebab-sebab dari suatu kejadian.
Jadi, tawakal itu bukan berdiam diri dan tidak peduli terhadap sebab itu dan akibatnya.
Ketawakalan bisa diibaratkan dengan menyadari sebab-akibat.
Orang harus berusaha untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.
Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadits yang artinya: