Khutbah Jumat: Menyambut Lailatul Qadar di Masa Pandemi

- 29 April 2022, 08:37 WIB
Ilustrasi khutbah Jumat menyambut Lailatul Qadar di masa pandemi
Ilustrasi khutbah Jumat menyambut Lailatul Qadar di masa pandemi /kemenag.go.id/

Apabila pada dua tahun sebelumnya kita boleh berbondong-bondong dan menghabiskan waktu beribadah di dalam masjid, untuk Ramadhan tahun ini kita dibatasi dan wajib menjaga jarak sesuai protokol kesehatan.

Akan tetapi di balik kondisi seperti sekarang ini, kita justru harus banyak-banyak menyelipkan doa menyambut Lailatul Qadar; baik di masjid maupun mushalla sekalipun waktunya terbatas, di rumah kita, di tempat kerja dan usaha kita, maupun dalam keterbatasan ruang gerak kita untuk beribadah kepada Allah Swt.

Semoga virus Corona cepat lenyap, musibah pandemi ini cepat berlalu dan situasi normal nyata-nyata terjadi di bumi ini, agar kita dapat beribadah dan berjamaah secara khusu’.

Baca Juga: Perang Rusia Ukraina, Biden Meminta Persetujuan Kongres Menyumbang Dana Perang $46 Miliar ke Ukraina

Kaum Muslimin yang dimuliakan Allah
Malam yang disebut Lailatul Qadar bukanlah malam perayaan yang untuk dirayakan. Kalau umat Islam mau merayakan satu malam, maka bukankah sudah ada malam bersejarah yang lebih pasti?!, Misalnya “Malam Isra’-Mi’raj” atau “Malam Nuzulul Qur’an” yang sudah dikalenderkan.

Malam Lailatul Qadar juga bukan menjadi malam penentuan, sekalipun dari segi namanya menggunakan lafal “al-qadar”.

Penentuan nasib manusia, rejekinya, umurnya, dan hal-hal lainnya sudah ada waktu khusus yang disebut “Nisfu Sya’ban”; di mana kita biasa bermunajat kepada Allah agar diberikan yang terbaik pada malam tersebut.

Semangat umat Islam menyambut Lailatul Qadar semata-mata karena kemuliaan malam tersebut yang secara runtut dijelaskan di dalam Surat al-Qadr ayat 1 - 5. Allah berfirman:

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ. وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ. لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ. تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ. سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

1) Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam qadar.
2) Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
3) Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.
4) Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.
5) Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah