Kalau saat puasa Ramadhan, seorang muslim masih saja merespon keburukan-keburukan, masih ikut ajakan setan, masih membuka peluang untuk iblis, maka sama saja dengan dirinya di luar Ramadhan.
Oleh karena itu, pertahankan rahmat Allah SWT itu sampai pertengahan hingga akhir puasa Ramadhan, dengan terus melakukan semua ibadah penuh semangat.
Itulah penjelasan dari Ustadz Adi Hidayat mengenai pengertian setan dibelenggu, pintu surga dibuka dan neraka ditutup sebagaimana yang disebutkan dalam hadits puasa Ramadhan.***