Masih Punya Hutang Puasa Ramadhan Tapi Ingin Puasa Sunnah Syawal, Boleh? Ini Doa Niat Qadha, Simak Buya Yahya

- 25 Maret 2022, 15:46 WIB
Buya Yahya menjelaskan qadha puasa.
Buya Yahya menjelaskan qadha puasa. /Tangkapan layar YouTube Al Bahjah-TV/

DESKJABAR - Ketika seorang Muslim ingin melakukan puasa sunnah tapi masih ada hutang puasa Ramadhan, bolehkah? TentangiIni Buya Yahya membahasnya.

Terkadang seseorang ingin melakukan puasa sunnah, seperti puasa syawal.

Namun ternyata ia masih punya ganjalan puasa Ramadhan yang belum lunas, alias hutang puasa.

Mana yang mesti didahulukan? Apakah puasa sunnahnya atau membayar hutang puasa Ramadhan yang belum kelar?

Dalam kanal YouTube Al - Bahjah TV, 1 tahun lalu, Buya Yahya membahasnya dalam judul "Belum Bayar Hutang Puasa Ramadhan Bolehkah Puasa Sunnah? Buya Yahya Menjawab".

Baca Juga: Cara Melakukan Qadha Puasa Ramadhan, Bacaan Doa Niat dan Dasar Hukum Wajib Mengganti

Saat itu, Buya Yahya mendapat pertanyaan, seseorang ingin puasa Syawal namun belum membayar hutang puasa Ramadhan, bagaimana hukumnya.

Buya Yahya dengan bijak menjawab, bahwa puasa syawal itu hukumnya sunnah, sedangkan membayar hutang puasa adalah wajib.

"Sekarang kita lihat, hutangnya. Jika dia punya hutang Ramadhan karena kebandelannya, maka bukan karena udzur, maka dia harus segera membayar ( hutang puasa ). Setelah Syawal harus diqadha. Tidak diperkenankan jika di puasa sunnah bahkan haram," jelasnya.

Namun, kata Buya Yahya, jika meninggalkan puasanya karena udzur, seperti wanita haid atau karena bepergian yang memenuhi syarat atau karena sakit, maka di saat bulan Syawal dia boleh melakukan puasa sunnah, kemudian setelah itu puasa qadha.

Baca Juga: Doa Bayar Hutang Puasa Ramadhan, Segera Bacakan Niat Puasa Qadha Ramadhan di Waktu Ini

"Akan tetapi ada solusi yang indah. Baik bagi yang bandel dan mau taubat atau yang haid. Bayar utang di bulan Syawal, maka Anda mendapatkan pahala Syawal," tambah Buya Yahya.

Caranya seperti puasa Syawal. Cuma niatnya membayar hutang puasa Ramadhan. Maka saat membayar hutang di bulan Syawal yang bersangkutan akan mendapat bonus.

"Tapi gak usah niat Syawal. Niatnya qadha," tegas Buya Yahya.

Hal ini karena di bulan Syawal adalah hari puasa sunnah.

Baca Juga: Wanita Hamil dan Menyusui, Qadha Puasa atau Bayar Fidyah? Ini Penjelasan Lengkap Ustadz Firanda Andirja

"Qadha telah dilaksanakan kewajiban, dapat bonus puasa sunnah. Tapi dengan catatan niatnya tak usah digabung. Cukup qadha," katanya menegaskan.

Ini doa niat puasa qadha:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'âlâ

Artinya:

"Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah ta'ala."

Itulah doa niat puasa qadha, dan biasa puasa bisa dilakukan di bulan Syawal. ***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: YouTube Al - Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x