Meninggal Terkena Sihir atau Santet, Apakah Mati Syahid ? Ustadz Khalid Basalamah Menjelaskan

- 7 Maret 2022, 12:56 WIB
Ustadz Khalid Basalamah membahas soal kelakuan tukang sihir.
Ustadz Khalid Basalamah membahas soal kelakuan tukang sihir. /YouTube dewablack

Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG, Tiga Petunjuk Gaib dari Lokasi Pembunuhan Jalancagak

“Apakah orang yang melakukan sihir dan penyihir itu akan diambil pahalanya ? tentu saja,” terang Ustadz Khalid Basalamah.

Lain halnya jika si penyihir tobat lalu yang terkena sihir sudah meninggal ?Baca Juga: SUMEDANG, Cerita Roh Gentayangan Ramai-ramai Mendatangi Rumah Warga di Wado

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan, untuk hal ini, status si penyihir atau orang melakukan sihir, adalah sama dengan pembunuh.

Kemudian Ustadz Khalid Basalamah membandingkan dengan seseorang yang pernah membunuh 99 jiwa dan disebutkan pada hadits, kemudian bertaubat nasuha dan diterima taubatnya.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, bagaimana dengan orang yang sudah meninggal korban sihir ?

Baca Juga: Ular Asli atau Jin Menyamar, Ini 6 Cara Membedakan Ciri-ciri, Ustadz Khalid Basalamah Juga Menyebutkan

Disebutkan, orang yang melakukan sihir itu harus banyak menyebutkan kebaikan-kebaikan orang yang meninggal itu, melakukan shadaqah demi si mayit.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, itu dilakukan untuk membalas kesalahan orang yang melakukan sihir itu.

“Tetapi jika si penyihir tidak taubat, tentu pada hari kiamat pahala-pahalanya akan diambil. Itu pun jika penyihirnya Muslim juga dan memiliki pahala.Sebab menyihir itu adalah perbuatan syirik, pahala apa yang mau diambil ?” ucap Ustadz Khalid Basalamah. ***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Dewablack


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah