Diantara dalil yang menunjukkan bolehnya membaca Al Quran dalam kondisi hadas adalah hadist dari Ibnu Abbas RA.
Ibnu Abbas RA bercerita "bahwa beliau pernah tidur di rumah Maimunah istri Nabi SAW yang merupakan bibi nya Ibnu Abbas.
Ketika masuk tengah atau sepertiga malam terakhir, Nabi SAW terbangun. Beliau duduk dan mengusap aroma kantuk dari wajah beliau.
Kemudian beliau membaca 10 ayat terakhir dari surat Ali Imran.
Kemudian beliau menuju wadah air yang digantung lalu beliau wudhu sempurna dan solat tahajud". (HR. Bukhari dan Muslim).
Ketika bangun tidur Nabi SAW dalam kondisi hadas, namun beliau langsung membaca Al Quran 10 ayat terakhir surat Ali Imran.
Baca Juga: Wajib Tahu! 10 Dosa Besar Penghalang Pintu Rezeki, Nomor 10 Sering Dilakukan Wanita
Para ulama memahami ini boleh membaca Al Quran dalam kondisi hadas.
Imam Bukhari membuat judul bab ketika mencantumkan hadist ini, bab bacaan Al Quran ketika dalam kondisi hadas atau yang lainnya. (Shahih Bukhari).
Sementara untuk masalah menyentuh Al Quran pada saat hadas dan membaca Al Quran bagi yang hadas besar diperselisihkan ulama.