Network
Adapun pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tidak sedap,” hadits riwayat Bukhari-Muslim.
Dari apa yang disampaikan oleh Rasulullah SAW terdapat sebuah pesan agar kita bisa selektif dalam memilih teman.
Saat kita berteman dengan orang baik (penjual minyak wangi) walaupun kita tidak melakukan kebaikan yang sama kita masih bisa mendapatkan buah dari kebaikan yang ia lakukan.
Namun, saat kita memilih teman yang jahat (pandai besi) walaupun kita tidak melakukan kejahatan, tetap saja kita akan terciprat dampak kejahatan yang dilakukannya.
Baca Juga: DOA DAN HAJAT Pasti Terkabul Dengan Dzikir Dahsyat Ini, Lakukan Setiap Saat Menurut Syekh Ali Jaber
Karena teman dapat memberikan pengaruh dalam pembentukan karakter seseorang, jika berteman dengan orang baik maka akan terbawa baik, tapi jika memilih teman yang gemar melakukan dosa maka akan terbawa dalam kubangan dosa.
Mencari teman bukanlah hal sepele, penting untuk menentukan dengan siapa kita akan berteman karena pertemanan tersebut dapat mencuri tabiat.
Maka beruntunglah orang yang bisa mendapatkan teman yang berhati mulia dan taat kepada Allah. Dia tidak ubahnya seperti penasehat yang senantiasa mengingatkan kita saat berbuat salah.
Namun alangkah ruginya orang yang memiliki teman yang gemar melakukan maksiat, bukannya mengajak kepada kebaikan tapi justru malah gemar mengajak kita melakukan berbagai macam dosa perdosaan.
Teman yang baik adalah teman yang dimana saat kita terkena musibah dia senantiasa ada untuk menghibur, saat kita dalam keadaan sulit teman mengulurkan tangan, saat kita tersesat teman menunjukan jalan.***
