7. Pantang makan bubur
Jika mie, kue keranjang, kue lapis dan buah jeruk menjadi makanan wajib disajikan pada saat Imlek, lain halnya dengan bubur.
Bubur menjadi makanan yang pantang disajikan pada saat Imlek. Masyarakat Tionghoa menganggap bahwa bubur adalah simbol dari kemiskinan.
8. Dilarang membalikkan ikan saat menyantapnya
Pada saat Imlek, adanya tradisi yang melarang untuk membalikkan ikan pada saat menyantapnya. Tidak hanya itu, makanan tersebut harus disisakan untuk disantap keesokan harinya.
Hal ini berkaitan dengan nilai surplus untuk tahun yang akan datang. Surplus disini mengandung arti 'nilai lebih.' Masyarakat Tionghoa menganggap bahwa akan ada nilai lebih untuk tahun yang akan datang.
9. Petasan dan kembang api
Sudah menjadi hal yang lumrah jika petasan dan kembang api menjadi bagian dari setiap perayaan. Namun lain halnya dalam perayaan Imlek.
Masyarakat Tionghoa menganggap suara berisik dari petasan dapat mengusir roh-roh jahat. Konon katanya suara keras dari petasan membuat roh-roh jahat berlari ketakutan.
10. Pagelaran barongsai