Network
DESKJABAR – Keadaan mendatangkan rezeki lancar dan tercapai keinginan, merupakan keinginan mendasar manusia, walau pada suatu kondisi terasa sulit.
Adalah manfaat istighfar kunci sukses tercapai keinginan dan mendatangkan rezeki, dimana Ustad Khalid Basalamah menjelaskan.
Ustad Khalid Basalamah membahas soal sangat pentingnya membaca istighfar, memiliki manfaat mendatangkan rezeki dan tercapai keinginan.
Adalah petunjuk memperbanyak istighfar, yang memiliki manfaat medatangkan rezeki dan tercapai keinginan.
Membaca istighfar sampai 1.000 kali terbukti memunculkan manfaat, akhirnya mendatangkan rezeki, tercapai keinginan, dan memecahkan masalah.
Baca Juga: BPTPH Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Barat Meraih Penghargaan Abdi Bakti Tani 2021
Ustad Khalid Basalamah pun menyebutkan sejumlah surat dan ayat pada Al Qur’an, riwayat, dan contoh manfaat membaca istighfar sehingga sukses mendatangkan rezeki dan tercapai keinginan.
“Yang pertama, akan dicepatkan pahala untuk anda sendiri. Karena istighfar adalah ucapan yang tak butuh energi banyak,” ujar Ustad Khalid Basalamah, melalui channel YouTube Menambah Iman, berjudul Manfaat Luar Biasa dari ISTIGHFAR - Ustadz Khalid Basalamah, dilansir 20 Agustus 2020.
“Ada pun manfaat membaca istighfar itu adalah ibadah yang besar pahalanya. Allah Swt memerintahkan kita, dan Nabi Muhammad SAW untuk membaca istighfar,” terang Ustad Khalid Basalamah.
Baca Juga: Pertanian, Pengertian dan Pembagian Kelompok Usaha di Indonesia
Ustad Khalid Basalamah mengutip surat Al Mukmin ayat 55,
فَٱصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ ٱللَّهِ حَقٌّ وَٱسْتَغْفِرْ لِذَنۢبِكَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ بِٱلْعَشِىِّ وَٱلْإِبْكَٰرِ
Referensi: https://tafsirweb.com/8867-quran-surat-al-mumin-ayat-55.html
Arab-Latin: Faṣbir inna wa'dallāhi ḥaqquw wastagfir liżambika wa sabbiḥ biḥamdi rabbika bil-'asyiyyi wal-ibkār Terjemah Arti:
Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi.
Baca Juga: Pertanian Jawa Barat Meningkatkan Ketersediaan Benih Padi Bermutu dan Bersertifikat
Disebutkan Ustad Khalid Basalamah, bahwa istighfar memiliki manfaat mendatangkan rezeki dan tercapai keinginan.
“Allah menyebutkan dalam Al Qur’an, apa yang diucapkan Nabi Nuh AS dalam surat An Nuh ayat 10-12, bahwa Allah memperbanyak harta, mendatangkan hujan, kebun, dan sungai-sungai,” kata Ustad Khalid Basalamah.
Begitu pula Surat Al Hud ayat 52, Nabi Hud AS menyerukan, “Hai kaumku, banyaklah mohon ampun, kepada Tuhanmu dan bertaubatlah kepadaNya. Niscaya dengan istighfar dan taubat kalian, Allah akan menurunkan hujan sangat deras (hujan yang subur dan berkah), dan akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu,” kutip Khalid Basalamah.
Ada pun tafsir Al Qurtubi terhadap surat Al Hud ayat 52, adalah terdapat dalil bahwa manfaat istighfar digunakan untuk meminta rezeki dan hujan.
Baca Juga: Pertanian Jawa Barat Meningkatkan Ketersediaan Benih Padi Bermutu dan Bersertifikat
Disebutkan pula oleh Ustad Khalid Basalamah, bahwa manfaat istighfar juga menjadi sebab kita memiliki anak dan keturunan.
Ada riwayat, seseorang datang menyampaikan keluhan kepada Nabi Muhammad SAW, dimana orang tersebut ingin mempunyai keturunan.
Nabi Muhammad SAW memberitahukan, “Perbanyaklah istighfar dan sedekah, maka dengannya kau akan diberikan rejeki,”, yaitu mendatangkan rezeki dan tercapai keinginan.
Setelah mengamalkan petunjuk Nabi Muhammad SAW, maka orang tersebut berhasil memiliki anak, bahkan sampai sembilan orang.
Baca Juga: Sarang Burung Walet dan Porang Masuk Program Super Prioritas Usaha Pertanian
Terakhir, kata Ustad Khalid Basalamah, manfaat istighfar juga mendatangkan rezeki nikmat kesehatan dan sukses usaha.
Ada kisah, dimana Allah mendatangkan rejeki dari asal tak disangka-sangka, dan tercapai keinginan.
Misalnya, seseorang di Irak pernah berdagang, namun jualannya belum juga laku sampai sore.
Disebutkan Ustad Khalid Basalamah, orang tersebut mengingat petunjuk Nabi Muhammad SAW agar memperbanyak istighfar karena manfaat mendatangkan rezeki.
“Ternyata benar, kemudian pedagang tersebut laris jualannya, semua orang datang berebut membeli dagangan orang tersebut,” tutup Ustad Khalid Basalamah. ***
