DESKJABAR- Banjir Jakarta yang telah menenggelamkan sebagian Jakarta hingga ribuan warga harus mengungsi, kerusakan harta benda, mobil terendam dan banyak lagi kerusakan lainnya akibat banjir Jakarta pada akhir pekan kemarin.
Hal ini berbeda dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diungkapkan sebulan lalu. Anies Baswedan berbicara itu karena banjir Jakarta selalu jadi sorotan sedangkan daerah lain yang lebih parah diam diam saja.
Pernyataan Anies Baswedan tersebut mendapat tanggapan keras dari Ferdinand Hutahaean. Menurut Ferdinand Hutahaean harus berpikir jernih, Jakarta itu bukan tipikal banjir bandang akibat longsor yang bisa menghancurkan rumah. "Masa begini nyindir daerah lain," ujar cuitan Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: WASPADA! BMKG Peringatkan Banjir Bandang di Lima Provinsi: Jawa Barat Tidak Termasuk
"Sebuah kebodohan yang terus menjadi tontonan warga. Padahal lebih baik diam dan bekerja daripada tidak bekerja tapi bicara terus. Itupun salah," ujar Ferdinand Hutahaean dalam akun twitter @FerdinandHaean3 yang dikutip DeskJabar, Senin 22 Februari 2021.
Dalam cuitannya tersebut Ferdinand menyematkan sebuah berita dari media online dengan judul Anies Baswedan: Alhamdulillah Tidak Ada Gedung Hilang karena Banjir Jakarta.
Dalam tulisan tersebut menurut Anies Baswedan banyak daerah lain yang lebih parah terdampak banjir tetapi tidak disorot.
Menurutnya kalau di Jawa bagian barat dari mulai Lebak sampai Bekasi terjadi bencana alam, sayangnya tidak semua dapat perhatian dalam percakapan. Ada daerah yang mengalami porak poranda oleh banjir. Sedangkan di Jakarta tidak ada kerusakan parah yang disebabkan banjir.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI, Perampokan Tonbridge yang Mengegerkan Inggris, Rp 1,06 Triliun Dijarah