Ternyata Ini Alasan Penutupan Kawasan Alun-alun Rangkasbitung

- 15 Februari 2021, 20:41 WIB
Alun-alun Rangkasbitung Banten.
Alun-alun Rangkasbitung Banten. /Antara/


DESKJABAR
- Kawasan Alun-Alun Rangkasbitung ditutup oleh Satuan tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Lebak, Banten guna mengendalikan penyebaran pandemi virus corona.

"Kami menutup kawasan Alun-Alun Rangkasbitung agar tidak dijadikan tempat keramaian dan kerumunan," kata Ketua Pengawasan Covid-19 Kabupaten Lebak Dartim di Lebak, Senin, 15 Februari 2021.

Kawasan Alun-Alun Rangkasbitung setiap hari dikunjungi warga untuk berolahraga juga dijadikan tempat keramaian dan kerumunan, sehingga berpeluang penyebaran penularan Covid-19.

Baca Juga: 22 Kepala Keluarga di Cianjur Akan Direlokasi, Ini Alasannya

Selama ini, kata dia, kasus Covid-19 di Kabupaten Lebak terus bertambah dan meningkat, sehingga perlu dilakukan pengendalian secara berkelanjutan agar penyakit mematikan itu tidak meluas.

Berdasarkan data Covid-19 di daerah ini sampai Minggu 14 Februari terkonfirmasi 1.854 orang, 1.147 orang sembuh, 667 orang isolasi, dan dirawat serta 40 orang meninggal dunia.

"Kami yakin, jika kasus Corona itu tidak cepat dikendalikan dipastikan jumlah terus meningkat," katanya.

Baca Juga: Kementan dan PT RNI Bermitra Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Strategis

Menurut dia, penutupan kawasan Alun-Alun Rangkasbitung dinilai cukup tepat untuk mengantisipasi lonjakan penyebaran pandemi Covid-19.

Biasanya, kata dia, kawasan Alun-Alun Rangkasbitung ramai dikunjungi masyarakat hingga luar daerah.

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah