Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Terus Menurun, Langkah-Langkah Ini Perlu Dilakukan

- 1 Februari 2021, 17:19 WIB
PETANI  menebar pupuk di areal sawah desa Brondong, Kecamatan Pasekan, Indramayu, Jawa Barat.
PETANI menebar pupuk di areal sawah desa Brondong, Kecamatan Pasekan, Indramayu, Jawa Barat. /ANTARA FOTO/ Dedhez Anggara

DESKJABAR - Tenaga kerja di sektor pertanian cenderung terus berkurang, sehingga perlu upaya untuk meyakinkan milenial bahwa sektor pertanian dapat menjanjikan masa depan yang lebih cerah.

Untuk itu menurut anggota Komisi IV DPR RI, Hermanto, Indonesia perlu melakukan sentuhan teknologi yang canggih dan mutakhir dalam sektor pertanian untuk menarik minat kalangan milenial.

Hal itu perlu dilakukan agar dapat meningkatkan regenerasi petani di Indonesia.

Baca Juga: PPKM Cirebon Kurang Efektif, Ini yang Dikatakan Bupati Imron ke Masyarakat

“Perlu dilakukan upaya menarik minat kaum milenial agar tertarik terjun ke pertanian,” kata Hermanto dalam siaran pers Senin 1 Februari 2021.

Seperti diketahui, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian mencatat petani muda di Indonesia berusia 20-39 tahun hanya 2,7 juta orang atau sekitar 8 persen dari total jumlah petani Indonesia.

Hal tersebut diperkuat dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) Tahun 2019, bahwa jumlah petani muda tercatat mengalami penurunan sebanyak 415.789 orang dari periode 2017 ke 2018.

Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu

Hermanto mengatakan, pembangunan di sektor pertanian tidak akan pernah bisa dihentikan, karena setiap manusia pasti membutuhkan makanan.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: dpr.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x