Gara-Gara Gambar Ini, Presiden AS Joe Biden Minta Maaf Kepada Tentara Garda Nasional

- 23 Januari 2021, 21:47 WIB
Gambar tentara Garda Nasional tidur di parkiran jadi viral di mesdsos
Gambar tentara Garda Nasional tidur di parkiran jadi viral di mesdsos /Twitter/@AlexHortonTX/

 

DESKJABAR – Presiden AS Joe Biden telah menelepon kepala biro Garda Nasional untuk meminta maaf, atas kejadian dimana sekitar 5.000 pasukan Garda Nasional harus tidur di parkiran yang hanya memiliki satu kamar mandi.

Dalam percakapan telepon tersebut, Presiden AS Joe Biden juga bertanya apa yang bisa dilakukan untuk membantu anggota Garda Nasional tersebut.

Gambar ribuan tentara anggota Garda Nasional, saat melakukan misi pengamanan Washington DC saat pelantikan Presiden AS Joe Biden Rabu 20 Januari 2021, yang tidur di pelataran parkiran, beredar luas dan menjadi viral di media sosial.

Baca Juga: Legenda Penyiar Televisi AS, Larry King, Meninggal Karena Covid-19

Menyusul penyerbuan gedung Capitol Hill pada 6 Januari 2021 oleh pendukung Donald Trump, memunculkan kekhawatiran keamanan saat pelantikan Presiden AS.

Akibatnya, sebanyak 25.000 pasukan Garda Nasional dikerahkan ke Washington guna mengamankan acara pelantikan tersebut.

 

Selama jeda antar shift, pasukan ini sebelumnya menempati sebagian lokasi di dalam kompleks Capitol untuk tidur .

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Dimulai Hoax pun Marak, Polisi Siap Bertindak

Namun, anggota Garda Nasional diperintahkan untuk mengosongkan tempat itu pada Kamis 21 Januari 2021, dan mereka harus mencari tempat lain.

Hal ini mengakibatkan ribuan pasukan memilih untuk tidur siang di luar ruangan atau di pelataran parkir.

Akhirnya pihak Garda Nasional dan Polisi Capitol pada Jumat 22 Januari 2021 mengelurkan pernyataan bersama bahwa mereka akan ditempatkan di lokasi yang layak.

Baca Juga: Ketua Umum PB PASI, Ini Sosok Kuat yang Bakal Gantikan Bob Hasan

Meskipun demikian, gambar viral anggota Garda Nasional yang tergeletak di lantai beton sebuah garasi parkir menuai kecaman luas.

Baik Partai Demokrat dan Republik menuntut penyelidikan cepat . Anggota senat Roy Blunt mengemukakan, saat ini insiden tersebut tengah diselidiki oleh Komite Aturan Senat.

Dalam pengakuan kepada The Washington Post, salah seorang tentara mengakui, penempatan mereka untuk tidur di gedung parkiran, menempatkan mereka dalam kontak dengan asap knalpot mobil yang bisa membahayakan tentara.

Baca Juga: Tik Tok Bikin Geger Italia karena Kasus Kematian Seorang Gadis Belia

Menurut media Politico, kumpulan mereka juga meningkatkan risiko tertular Covid-19. Ratusan tentara Garda Nasional telah dinyatakan positif sejak pengepungan gedung Capitol AS.

Satu garasi - digunakan hingga 5.000 tentara - hanya memiliki satu kamar mandi, lapor media.

Tempat itu juga tidak memiliki sambungan internet dan hanya memiliki satu outlet listrik.

Baca Juga: Pangandaran: Siswanya dari 20 Provinsi, Cermin NKRI Hadir di Kelas Multikultural SMK Bakti Karya

Pada hari Jumat, Ibu Negara yang baru Jill Biden mengambil jalan memutar untuk mengantarkan kue chocolate chip kepada anggota Garda Nasional.

Dia mengatakan ini untuk berterima kasih kepada mereka karena telah menjaga keamanan keluarga Biden.

Dari 25.000 tentara Garda Nasional yang tersisa di dekat Capitol, hampir 15.000 tentara diperkirakan akan kembali ke negara bagian masing-masing minggu ini.

Baca Juga: Greysia Polii Mengakui Masalah Ini, yang Membuatnya Kalah dari Pasangan Korea Selatan

Sementara sebanyak 7.000 tentara diminta untuk tetap di Washington, DC hingga pertengahan Maret, menurut  Military.com .***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Business Insider The Washington Post Politico


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x