DESKJABAR - Pasukan Garda Nasional yang dikerahkan ke Washington DC, antara 150 hingga 200 orang, positif terpapar virus corona (Covid-19).
Pengerahan Pasukan Garda Nasional itu, untuk memberikan keamanan bagi pelantikan Presiden Joe Biden, kata seorang pejabat Amerika Serikat pada Jumat, 23 Januari 2021.
Pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan, jumlah Pasukan Garda Nasional yang dites positif dapat meningkat, tetapi masih sebagian kecil dari lebih dari 25.000 tentara yang dikerahkan di kota itu selama beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Kepala BNPB Doni Monardo Jalani Isolasi Mandiri karena Positif Covid-19
Baca Juga: Elon Musk Bikin Sayembara Berhadiah Rp1,4 Triliun, Linimasa Twitter pun Gaduh
Amerika Serikat melaporkan lebih dari 4.000 kematian setiap hari akibat Covid-19, untuk hari kedua berturut-turut pada Kamis.
Menurut analisis Reuters terhadap data kesehatan masyarakat, menjadikan jumlah kumulatif nyawa AS yang hilang menjadi hampir 410.000.
Garda Nasional mengatakan, bahwa mereka tidak akan membahas kasus virus corona, tetapi personel mengikuti pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, termasuk pemeriksaan suhu ketika mereka meninggalkan negara bagian asal dan tiba di kota itu, bersama dengan kuesioner pemeriksaan.
Baca Juga: Lloyd Austin Toreh Sejarah, Dilantik Menjadi Menteri Pertahanan Kulit Hitam Pertama AS
Baca Juga: Ayo Segera Melamar, Masih Ada Peluang Guru Honorer Menjadi PNS, Ini Penjelasannya