HARGA BBM Naik, Inilah Besaran Uang Tambahan untuk Mengisis Full Tank Sepeda Motor Anda

7 September 2022, 07:44 WIB
<Menghitung uang tambahan untuk mengisi full tank BBM motor anda akibat kenaikan harga BBM /wahanahonda.com/

DESKJABAR – Pemerintah telah mengumumkan kenaikan harga BBM pada 3 September 2022, dengan kenaikan yang cukup besar.

Pertalite dan Pertamax yang banyak dikonsumsi sepeda motor, juga naiknya lumayan besar. Pertalite sebelumnya Rp 7650 per liter jadi Rp 10.000. Pertamax yang sebelumnya Rp 12.500 jadi Rp 14.500 per liter.

Ini akan langsung berdampak pada besaran uang tambahan yang harus diekluarkan saat akan mengisi full tank sepeda motor.

Baca Juga: Bareskrim Mabes Polri Ungkap Hasil Lie Detector Terhadap Bharada E, Bripka Ricky, dan Kuat Maruf, Hasilnya….

Besaran uang tambahan yang harus dikeluarkan untuk sepeda motor yang masih diizinkan menggunakan BBM pertalite berkisar antara Rp 8.325 hingga Rp 37.600, untuk bisa mengisi full tank.

Kisaran ini dilihat dari kapasitas tanki sepeda motor paling kecil hingga kapasitas yang paling besar pada sepeda motor yang paling banyak ada di jalanan, yang masih diperbolehkan menggunakan Pertalite.

Honda Beat termasuk kapasitas tanki yang paling kecil yakni 3,5 liter sedangkan motor dengan kapasitas tanki terbesar yang masih boleh menggunakan Pertalite adalah Kawasasi ER 6N yang berkapasitas 16 liter.

Jika sebelumnya dengan harga Pertalite lama Rp 7.650 per liter, maka untuk mengisi full tank Honda Beat perlu mengeluarkan uang Rp 26.675.

Dengan harga Pertalite yang baru Rp 10.000 per liter, maka Honda Beat untuk mengisi full tank harus mengeluarkan Rp 35.000, atau ada uang tambahan yang harus dikeluarkan Rp 8.325.

Jumlah uang tambahan ini akan jauh lebih besar lagi jika sepeda motor anda masih harus tetap menggunakan BBM jenis Pertamax.

Baca Juga: Video Viral di Tiktok, Rumah Seorang Ibu di Bandung Tiba Tiba Didatangi Sekelompok Orang, Barangnya Diambil

Beralih dari Pertamax ke Pertalite untuk sepeda motor anda untuk mengirit pengeluaran, juga bukan pilihan tapat.

Peralihan konsumsi jenis BBM dari Pertamax ke Pertalite untuk jangka waktu pendek tidaklah bermasalah.

Namun dalam jangka panjang akan memunculkan masalah, terutama pada knocking atau ngelitik pada mesin.

Sebab, jenis kekentalan atau oktan Pertamax dan Pertalite dan hasil pembakarannya berbeda.

Pertamax memiliki oktan 92, sedangkan Pertalite memiliki oktan 90. Selain itu, pembakaran Pertamax lebih bersih disbanding Pertalite.

Anda sebagai penguna sepeda motor bisa berhitung besaran uang tambahan yang harus dikeluarkan dengan kenaikan harga BBM yang baru.

Hal itu bisa dihitung dari kapasitas tanki BBM motor anda, serta jenis-jenis motor yang masih diizinkan menggunakan BBM Pertalite.

Baca Juga: WISATA BOGOR, Sungguh Sangat Vital untuk Menghilangkan Kepenatan dan Healing, Wisata Puncak Bogor Hits

Seperti diketahui, saat ini Pertamina sudah memberlakukan pembatasan pembelian Pertalite untuk berdasarkan jenis mobil.

Tidak menutup kemungkinan, pembatasan yang sama akan diberlakukan untuk sepeda motor yang saat ini masih dalam proses pengkajian di Pertamina.

Namun sebelumnya Dirut Pertamina Nicke Widyawati memberikan bocoran kriteria sepeda motor yang tidak boleh mengisis BBM Pertalite.

Menurutnya, kriterianya adalah sepeda motor dengan kapasitas mesin 250 cc ke atas akan dilarang membeli BBM Pertalite.

Sebelum anda menghitung uang tambahan yang harus dikeluarkan untuk mengisi BBM motor anda, inilah daftar harga BBM terbaru  Pertalite dan Pertamax :

Pertalite Rp 10.000 per liter

Pertamax Rp 14.500 per liter

Semoga bermanfaat. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler