Menakutkan, SUARA GAMELAN MISTIS Film KKN di Desa Penari, Bikin Badarawuhi Menari, Gamelan Asli dari Mana?

30 Mei 2022, 11:16 WIB
KKN di Desa Penari, Menakutkan suara gamelan yang mengandung mistis dalam film KKN di Desa Penari /tangkap layar TIX ID/

DESKJABAR - Menakutkan, suara gamelan yang mengandung mistis kuat dalam film KKN di desa penari sehingga bikin Badarawuhi menari dan bisa membuat para penonton merinding. Gamelan itu asli dari mana?

Film KKN di Desa Penari memang telah memecahkan rekor dan menjadi film terlaris sepanjang masa dan hal ini tidak lepas dari Original Soundtrack atau gamelan yang mengandung mistis membuat para penonton merinding

Selain alur ceritanya yang diambil dari kisah nyata, suara gamelan Original Soundtrack atau OST dari film KKN di Desa Penari juga diambil dari kesenian gamelan khas Indonesia, mirip suara gamelan Banyuwangi yang sebagian gamelan terkenal dengan pengaruh mistis.

Baca Juga: Kabar TERBARU Pencarian ‘Eril’ Emmeril Kahn Mumtadz, Partikel Es Jadi Tantangan, Kang Emil Mengawal!

"Saat itu saya diminta untuk memadukan suara gamelan Jawa dan gamelan Banyuwangi, tapi tetap suara gamelan Banyuwangi yang mendominasi, begitu pula dengan tarian yang ingin diambil dari Banyuwangi, dari situ kemungkinan ya di Banyuwangi," ungkap Ubaid Ijlal Abror sang penabuh suara gamelan tersebut

Sehingga film tersebut semakin terasa nyata dalam kehidupan sehari-hari warga Indonesia dalam suasana mistis dan tentunya bisa bikin menakutkan para penonton yang mendengar suara gamelan tersebut, apalagi dengan di balut alur cerita film KKN di Desa Penari itu.

Inilah cuplikan cerita KKN di Desa Penari yang banyak mengandung mistis.

Film KKN di Desa Penari diangkat dari sebuah kisah nyata tentang dua anak mahasiswa, Bima dan Ayu yang terjebak di alam gaib hingga sekarang karena kesalahan fatal mereka.

Baca Juga: 10 Pesan Moral yang Harus Dijaga Khususnya oleh Remaja, Agar Tidak seperti Mahasiswa KKN Desa Penari

Kisah nyata KKN di Desa Penari ini sempat viral di tahun 2019 dan sejak saat itu banyak orang yang berusaha mencari tahu kebenarannya.

Viralnya KKN di Desa Penari melalui thread Twitter @simpleman, membuat orang memburu siapa Bima dan Ayu sebenarnya, apa kesalahan mereka, dan bagaimana sosok jin Badarawuhi.

Karena garis besar kisah nyata ini memang tentang kronologi kematian keduanya yang roh atau sukmanya disebut-sebut terjebak di alam gaib karena ditahan Badarawuhi hingga kini.

Cerita KKN di Desa Penari berkisah tentang tragedi 6 mahasiswa dan mahasiswi saat melaksanakan program kerja nyata di sebuah desa terpencil di dalam hutan.

Keenam mahasiswa tersebut adalah Bima, Nur, Ayu, Widya, Anton dan Wahyu.

Tragedi dimulai saat Bima jatuh cinta pada Widya. Memang tidak ada yang salah dengan yang namanya jatuh cinta.

Baca Juga: Gelombang Pertama Keberangkatan Jemaah Haji Asal Jawa Barat Dimulai 4 Juni 2022

Semua menjadi salah ketika sudah menghalalkan segala cara demi mendapatkan sang pujaan hati.

Kesalahan fatal laki-laki itu adalah ketika dia mencoba memakai ilmu hitam untuk mendapatkan Widya.

Dan yang lebih fatal lagi, dia melakukan perjanjian dengan bangsa jin.

Awalnya jin itu masuk ke dalam mimpi Bima, dan dalam mimpi ia melihat Widya dililit oleh ular besar dan ada seorang wanita penari di sebelahnya yang tak lain adalah Badarawuhi.

Melihat pujaan hatinya dalam bahaya, ia pun meminta kepada wanita tersebut melepaskan Widya.

Baca Juga: Buya Syafii Meninggal Dunia, Puan Maharani Berduka Cita dan Menilai Sebagai Guru Bangsa

Namun penari itu bilang tidak bisa, sekali sudah jadi targetnya maka Widya tidak akan bisa lepas dari genggamannya.

Tapi akhirnya Badarawuhi bersedia melepas Widya, asalkan Bima mau menuruti segala keinginannya.

Ia pun menyanggupinya, asalkan gadis itu lepas dari cengkeraman jin penari tersebut.

Pada akhirnya, laki-laki muda itu menjadi budak hawa nafsu jin tersebut dan harus melayani Badarawuhi setiap malam hingga memiliki anak-anak berbentuk ular.

Jin wanita penari itu juga meminta Bima memberikan sebuah gelang mustika yang disebut-sebut bisa melindungi gadis itu dari marabahaya.

Baca Juga: 5 MOBIL TERMAHAL DUNIA Saat ini, Mobil Mecedes-Benz Menyalip Teratas dengan Harga Rp 2 Triliun, Wow

Padahal, gelang itu adalah jebakan jin itu untuk mengikat Widya untuk dijadikan dawuh atau penari yang menghibur bangsa lelembut alas atau hutan terlarang.

Dalam kisah KKN di Desa Penari yang ditulis @simpleman diceritakan, untuk menyerahkan gelang tersebut Bima minta bantuan Ayu.

Gadis muda yang ternyata naksir dengan teman laki-lakinya itu, urung memberikan gelang tersebut pada Widya.

Badarawuhi pun memanfaatkan situasi tersebut, seakan mengetahui isi hati Ayu, jin itu mendatanginya.

Ia memberikan selendang pemikat pada gadis itu dan mengatakan dengan selendang itu laki-laki pujaannya akan menjadi milik dia seutuhnya.

Baca Juga: KLAIM Kode Redeem FF Hari Ini, Terbaru Permanen, 1 Menit Lalu, Ada M1887 SG Ungu, AK47 Dragon, Garena GRATIS

Itulah kesalahan fatal Ayu yang pertama, ia mau mengadakan perjanjian dengan jin yang penuh tipu daya.

Namun Ayu diberi tugas oleh jin wanita ular tersebut untuk menyerahkan gelang pada kawannya, Widya.

Ayu pun menyanggupinya. Dan benar saja, dengan sihir dari selendang tersebut teman pria yang ia kagumi itu pun takluk di hadapannya.

Kesalahan fatal Ayu dan Bima berikutnya adalah, mereka terbawa hawa nafsu hingga melakukan hubungan layaknya suami istri di dalam sinden atau kamar mandi penari di tapak tilas.

Napak tilas merupakan kawasan terlarang di desa tersebut karena merupakan tempat berkumpulnya makhluk lelembut.

Baca Juga: LIVE! Timnas Indonesia U-19 Melawan Venezuela di Turnamen Toulon, Prediksi Line Up dan Link Streaming

Karena semua perbuatannya itulah, roh Bima dan Ayu terjebak di alam gaib ditahan Badarawuhi akibat perjanjian yang tidak diketahui sampai kapan berakhir.

Itulah kesalahan fatal Bima dan Ayu hingga terjebak di alam gaib ditahan Badarawuhi yang merupakan cuplikan kisah nyata KKN di Desa Penari.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Denny Darko Twitter @simpleman

Tags

Terkini

Terpopuler