Puasa Tapi Tidak Sholat, Apakah Diterima atau Menjadi Dosa? Ini Jawaban Ustadz Adi Hidayat

7 April 2022, 16:23 WIB
Hukum puasa tapi tidak sholat menurut Ustadz Adi Hidayat. /Official YouTube Adi Hidayat /

DESKJABAR - Ibadah puasa bukan hanya menahan lapar dan haus saja, tetapi juga menjaga sikap agar tidak melakukan kemaksiatan.

Namun, tidak jarang mungkin kita lihat seseorang berpuasa tapi tetap menjalankan kemaksiatan.

Atau ada juga orang yang puasa tetapi tidak melaksanakan rukum Islam lainnya seperti sholat.

Bagaimana hukumnya bagi orang yang menjalankan puasa tapi tidak sholat?

Dilansir DeskJabar dari kanal YouTube Audio Dakwah, pada video yang diunggah, 12 April 2021, berjudul "Berpuasa Tapi Tidak Sholat, Apa Hukumnya?, Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasannya.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan peringatan keras kepada orang-orang yang berpuasa.

Baca Juga: Tidak Hanya Terkabul Doa, Puasa Ramadhan Bermanfaat untuk Kesehatan Mata

Bahkan sabda Nabi ini, terdapat pada hadist yang luarbiasa mendekati tingkat tinggi derajatnya.

"Siapapun orang-orang yang puasa meninggalkan makan minumnya tapi tidak terputus dengan kata-kata yang kotor, yang jorok, perbuatan yang tercela, maka Allah tidak butuh pada puasanya," kata ustadz Adi Hidayat menjelaskan.

Merujuk pada hadist tersebut, sudah sangat jelas bagaimana hukum bagi orang yang menjalankan puasa tapi tidak sholat.

Baca Juga: Rajin Sedekah Tapi Tidak Sholat Apakah Diterima Amalnya? Buya Yahya Beri Penjelasan

"Itu jelas sekali, jangankan masalah sholat, masalah perilaku dinilai," kata Ustadz Adi Hidayat.

"Jadi kalau ada orang puasa senang mencuri, senang mencela ya itu kata Nabi, Allah gak butuh pada puasanya," sambungnya.

Ustadz Adi Hidayat lantas mengingatkan agar tidak coba-coba menyandingkan puasa dengan maksiat.

"Anda puasa itu fungsinya untuk menutup maksiat, jika ada orang puasa tapi masih maksiat maka ada masalah dengan puasanya," katanya.

Hal itu seperti yang dijelaskan dalam hadist riwayat Abu Hurairah mengenai sabda Nabi terkait fungsi puasa yang sebenarnya.

"Puasa yang benar itu akan memberikan perisai dari kemaksiatan, maka orang puasa tidak boleh mengerjakan yang "kotor"," kata Ustadz Adi Hidayat menjelaskan hadist tersebut.

Baca Juga: KULTUM RAMADHAN 2022, Bolehkah Laki Laki Sholat Tarawih Di Rumah? Ini Penjelasan Ustadz Oemar Mita

Bisa disimpulkan bahwa siapapun orang yang berpuasa tapi masih bermaksiat, maka itu puasanya tidak akan diterima Allah SWT.

"Begitu mengerjakan hal yang "kotor" maka percuma puasanya," kata Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat lantas menjelaskan bahwa ada yang namanya mubtilat yang membatalkan langsung, ada yang muksidat yang merusak puasa.

"Membatalkan langsung seperti makan, minum," kata Ustadz Adi Hidayat.

"Yang merusak puasa, gibah, mencela, berdusta," sambungnya.

Jika seseorang puasa tidak melaksanakan sholat artinya termasuk dalam muksidat. Puasanya akan rusak bahkan bisa saja pahalanya hilang malah justru akan menjadi dosa.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube Audio Dakwah

Tags

Terkini

Terpopuler