HOT NEWS KASUS SUBANG, Pengakuan Orang yang Pertama Melihat Kaki Korban di Mobil Alphard: ASTAGHFIRULLAH...

6 April 2022, 10:49 WIB
Seorang tukang parkir di sekitar TKP pembunuh ibu dan anak di Subang yang bernama Dadar menceritakan kronologis saat melihat kaki korban di mobil Alphard /Tangkapan layar / Youtube Heri Susanto/

DESKJABAR - Fakta baru kasus pembunuh ibu dan anak di Subang di hari kejadian pada 18 Agustus 2021 lalu terus berumunculan. Para saksi yang tadinya enggan berbicara kini mulai berani muncul ke publik.

Salahsatunya bernama Dadar, sosok pria yang sehari-harinya menjadi tukang parkir di sekitar rumah TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Dadar adalah orang yang pertama kali bilang ke RT setempat bahwa ada kaki di bagasi mobil Aphard dimana jasad korban pembunuh ibu dan anak di Subang yakni Tuti dan Amel ditemukan.

Baca Juga: Bulan Puasa Suami Istri Berhubungan, Usai Subuh Baru Mandi Junub: Puasanya Sah Tidak? - Ustadz Abdul Somad 

Namun Dadar mengaku bukan orang yang pertama kali melihat ada kaki di mobil Alphard hitam tempat jasad Tuti dan Amel ditemukan. Karena ia mendapat kabar dari seorang temannya.

"Yang memberi tahu kepada Pak RT (ada kaki) memang saya. Tapi saya juga karena dikasih tahu oleh rekan saya yang bilang; Astaghfirullah ada kaki di mobil",tutur Dadar sebagaimana diungkapkannya dalam kanal Youtube Heri Susanto, 3 April 2022.

Pada kanal Youtube Heri Susanto yang berjudul: 'Kronologi Awal Yang Melihat Kaki K0rban‼️Trag3di Subang' itu pula, Dadar mengatakan dirinya lalu membuktikan ucapan temannya itu.

"Terus pas saya lihat iya ada kaki di mobil. Tak lama kemudian Pak RT muncul lewat belakang. Saya langsung bilang ke Pak RT; Pak RT itu ada kaki di mobil. Jawab Pak RT ya udah diem dulu jangan kemana-mana saya mau laporan dulu. Terus Pak RT berangkat laporan saya diam di situ sama yang lainnya", ungkap Dadar.

Dadar mengatakan, teman dan dirinya bisa melihat dengan jelas ada kaki di bagasi mobil Alphard karena saat itu kebetulan kaca mobil Alphard yang terpakir di halaman rumah korban Tuti itu kacanya terbuka.

Baca Juga: Ramadhan Saatnya Melebur Dosa, Pahala Dilipatgandakan Hingga 700 Kali, Ini Penjelasan Ustadz Dr Aam Amirudin

Dadar juga menuturkan, saat dirinya disuruh Pak RT untuk menemani Pak Ujang Jahri salahseorang warga ke Rumah Pak Yosef. Yosef adalah suami korban Tuti sekaligus ayah dari korban Amel.

"Ya udah saya temenin terus saya juga gak berani berdua. Saya memanggil anak-anak yang lagi markiran, terus bersamaan ke rumah Pak Yosef. Dan ternyata di belakang banyak juga warga yang ikut", ujar Dadar.

Sebagaimana dikethui, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang meminta korban jiwa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23).

Jasad Tuti (ibu) dan Amel (anak) ditemukan sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumahnya di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak. Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu 18 Agustus 2021.

Adalah Yosef suami Tuti sekaligus ayah Amel, yang pertama kali curiga. Pagi itu ia datang ke rumah korban sehabis menginap di rumah Mimin istri mudanya. Ia mendapati rumah berantakan lalu Tuti dan Amel tidak ditemukan.

Baca Juga: Jadwal Bulu Tangkis Korea Open 2022, Jonathan Chirstie dan Ganda Putra M. Ahsan dan Hendra Setiawan Berlaga

Yosef kemudian bergegas menuju kantor polisi untuk melapor. Tak lama polisi menemukan mayat kedua korban di dalam bagasi mobil Alphard dengan keadaan bertumpuk.

Polisi memastikan jika korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel meninggal dunia karena ada yang membunuh.

Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana sebenarnya sudah berjanji bahwa iapa pelaku, dalang dan siapa yang terlibat dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang akan diungkap sebelum puasa.

Hasil penyelidikan yang dilakukan jajarannya, kata Kapolda Suntana sudah mengarah kepada tersangkanya. "Mudah-mudahan menjadi kado bulan puasa", kata Kapolda Selasa 22 Maret 2022.

Namun hingga hari ini Rabu 6 April 2022 atau 4 hari puasa, polisi belum juga mengumumkan siapa saja para pelakunya.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: YouTube Heri Susanto

Tags

Terkini

Terpopuler