DESKJABAR - Tiang agama islam adalah sholat, melalui sholat juga dapat mencerminkan ketaatan seseorang pada Allah SWT. Dalam pelaksanaannya, ada sholat fardu dan sholat sunnah.
Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan, dalam pelaksanaan sholat kita harus mengikuti ajaran yang diberikan oleh Rasullullah dan semata-mata untuk Allah SWT. Namun, beliau juga mewanti-wanti pada pelaksanaan sholat yang tidak di terima oleh Allah SWT.
Beberapa tanda sholat seseorang yang tidak diterima oleh Allah SWT ini bisa berasal dari tempatnya sholat, pakaian yang digunakan, bacaan yang dilafalkan atau bahkan niat, hati dan pikiran ketika sedang sholat.
Yang jika sampai kita tidak tahu sholat yang seperti apa tidak diterima oleh Allah SWT, maka bisa menimbulkan dosa untuk kita.
Dikutip oleh DeskJabar.com dari unggahan video dari kanal youtube Islam Terkini pada 14 Juni 2018, dengan judul Celaka Shalat orang seperti ini, Jangan sampai anda termasuk- Ustadz Adi Hidayat.
Memberikan penjelasan mengenai apa saja perbuatan yang bisa mencelakai diri kita ketika sholat, bahkan bisa menjerumuskan diri kita kedalam siksa neraka jahannam.
"Awas hati-hati, lihat baik-baik. Orang yang meremehkan sholat saja disebut munafik oleh Quran," ungkap Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Sikat Gigi Siang Hari Saat Puasa Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa? Ini Hukumnya, Kata Buya Yahya
Salah satu keburukan yang tidak bisa dilihat secara langsung ialah orang munafik. Munafik termasuk salah satu perbuatan keji dan dosa. Bahkan Allah Swt akan menghimpun orang-orang yang berlaku munafik di dalam neraka jahannam beserta dengan orang-orang kafir.
Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa seseorang yang hanya meremehkan sholat dan tidak menganggap sholat itu sebagai sebuah prioritas sudah di katakan sebagai orang yang munafik dan jaminannya adalah neraka jahannam. Tentu Allah SWT tidak akan menerima sholatnya.
Apalagi jika seseorang yang dengan sengaja meninggalkan sholat. Meremehkan saja sudah termasuk orang yang munafik, apalagi ini sengaja meninggalkan sholat?
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan makna Al-Qur'an dalam Surat An-nisa ayat 142 mengenai tanda-tanda orang munafik, "Sungguh orang yang munafik itu berusaha untuk menipu Allah SWT."
Baca Juga: Inilah 6 Perbuatan Penunjang yang Menyebabkan Hajar Seseorang Terkabul, WAJIB TAHU!
"Apa diantaranya yang menipu Allah SWT? Dia berusaha menipu Allah Swt padahal ia tengah menipu diri sendiri." Ustadz Adi Hidayat menambahkan.
tanda seorang yang munafik dalam melaksanakan sholat ialah dia yang ketika sholat sangat bermalas-malasan, menipu Allah Swt dengan cara fisiknya terlihat sedang melaksanakan sholat akan tetapi didalam hatinya ia enggan melaksanakan sholat.
"Orang munafik di sebut dalam Quran masih melaksanakan sholat, nanti tempatnya di neraka jahannam" ungkap Ustadz Adi Hidayat.
Enggan melaksanakan sholat disini juga termasuk bahwa dalam melaksanakan sholat orang tersebut tidak khusyu' dan berpikiran kemana-mana, tidak fokus bacaan sholat bahkan sampai ada sholat yang salah pergerakannya.
Namun, apabila ada seseorang yang tanpa sengaja melihatnya. Ia akan berpura-pura kusyu' sholat. Padahal, Allah-lah yang Maha Tahu.
Baca Juga: MISTERI KASUS SUBANG, Mungkinkah ‘Pintu’ Ini Bisa Mengungkap Pelaku Pembunuh TUTI dan AMEL ?
Kemudian, tanda lain seseorang yang celaka ketika sholat ialah orang yang selalu lalai, riya dalam sholatnya.
"Tadi munafik, sekarang ga munafik. Tapi tetap saja celaka," ungkap Ustadz Adi Hidayat.
Tanda seseorang yang lalai dalam sholatnya, adalah ketika adzan berkumandang ia bukannya bergegas menuju ke masjid atau segera wudhu, tetapi melakukan kegiatan lain dulu, menunda-nunda waktu sholat dan mementingkan urusan dunianya ketimbang sholat tepat waktu terlebih dahulu.
Lebih lanjut ustadz Adi Hidayat menjelaskan, bahwa seseorang yang riya dalam sholatnya seperti mengagungkan barang bagus yang ia kenakan ketika sholat dan ingin menerima pujian dari orang lain itu juga termasuk kedalam contoh seseorang yang sangat celaka dalam sholatnya.
Ingin mendapatkan pujian dari orang lain, dan dengan sengaja melakukan hal-hal yang berlebihan setelah mendapatkan pujian dari orang lain. jadi, seseorang yang riya dalam sholatnya ini, lebih mendengarkan dan menginginkan pujian serta kedudukannya diantara para manusia.
Orang yang disebutkan diatas, menurut Ustadz Adi Hidayat ketika melaksanakan sholat sudah tidak diterima oleh Allah SWT. Tidak ada kebaikan sedikitpun yang akan ia peroleh dari sholatnya.
Maka dari itu, bagi kita semua segeralah untuk instropeksi diri dan cek apakah selama ini sholatnya sudah benar? Apakah hati kita betul-betul ingin mendapatkan keridhoan Allah Swt dalam sholat? Apakah cara kita sholat sama dengan tanda-tanda orang yang celaka seperti yang sudah disebutkan?
Sejatinya, kita semua yang saat ini masih diberikan kesempatan. Tetaplah belajar dan memperbaiki sholat, karena dalam sholat. Allah Swt tahu bagaimana kualitas diri kita sesungguhnya, jangan sampai menyesal.***