Jelang Ramadhan, Latih Amalan di Bulan Sya'ban, Dicatat Banyak Malaikat, Simak Ustadz Adi Hidayat

19 Maret 2022, 17:31 WIB
Mumpung masih Sya'ban, menjelang Ramadhan latih buat banyak amalan baik /YouTube Adi Hidayat Official/

DESKJABAR - Mumpung masih Sya'ban, belum terlambat memperbanyak amalan. Latihan sebelum memasuki Ramadhan.

Bulan Syaban adalah bulan dimana kita melakukan “pemanasan” sebelum memasuki bulan suci Ramadhan.

Diharapkan dengan latihan di bulan Sya'ban, umat akan terbiasa melakukan amalan baik di bulan puasa Ramadhan yang tak lama lagi menjelang.

Amalan baik yang dilakukan di hari biasa akan diberi pahala lebih banyak jika dilakoni saat bulan suci Ramadhan.

Nah, ada baiknya melatih diri di bulan Sya'ban ini, karena bulan ini merupakan bulan yang istimewa.

"Bulan Syaban termasuk bulan yang diistimewakan oleh Allah SWT baik dalam Al Qur’an maupun hadits," ujar Ustadz Adi Hidayat, dalam kanal YouTube Adi Hidayat Official berjudul "Keutamaan dan Amalan Dahsyat Bulan Sya'ban | Ustadz Adi Hidayat", 17 Maret 2021.

Baca Juga: Ternyata Ini, Penyebab PUASA SYABAN Istimewa dan Dianjurkan Rasulullah SAW, Simak Ustadz Adi Hidayat

Oleh karena itu adalah wajar jika di bulan istimewa ini kita umat Islam mengisinya dengan amalan baik yang diutamakan.

Sayangnya kata Ustadz Adi Hidayat, seringkali kita cenderung kendor amalannya sebelum bulan Ramadhan datang.

"Harap diperhatikan, jika orang-orang sudah turun (kendor) mengerjakan amalan sholeh. Namun kemudian anda inisiatif melakukan amalan sholeh, maka pahala yang melimpah di sisi Allah SWT," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat mencontohkan, jika biasanya orang-orang gencar melakukan ibadah di bulan Rajab seperti puasa, sholat berjamaah, bersedekah, lalu berhenti. Orang yang melakukan amalan seperti biasanya di saat orang lain meninggalkannya, maka di situlah pahala berlimpah.

Ada amalan baik yang sangat jarang dilakukan orang lain, tetapi di mata Allah SWT mendapatkan pahala yang begitu besar.

Baca Juga: Hukum Tertelan Air Wudhu Secara Tidak Sengaja Saat Puasa Ramadhan, Batalkah? Ini Penjelasan Buya Yahya

1. Yang pertama dan utama, puasa
Rasulullah SAW, kata Ustadz Adi Hidayat, juga melaksanakan banyak puasa di bulan Syaban ini.
Menurut dia, di kala bulan Syaban ini amalan yang utama di antara amalan lain ialah puasa. Sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.

2. Memuliakan tamu
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, memuliakan tamu adalah contoh perbuatan yang jarang dilakukan.

"Jika ada tamu yang datang, ketika situasi dan kondisi tidak memungkinkan untuk memuliakan tamu. Tapi anda, tetap memberikan yang terbaik untuk memuliakan tamu. Di mata Allah SWT bernilai ibadah yang tidak terkira," kata Ustadz Adi Hidayat.

Jadi, ketika ada seorang tamu yang berkunjung. Namun, kita tidak memiliki apa-apa untuk dihidangkan, kita bisa berusaha semaksimal mungkin memuliakannya.

3. Lakukan Amalan yang biasa dikerjakan
Setiap amalan baik, semisal sholat malam, sedekah, puasa, dzikir, dan amal-amalan lain yang sudah biasa dikerjakan, maka teruskan lakukan di Syaban.

"Jika bulan-bulan lainnya, setiap amalan itu hanya dicatat. Tetapi, ketika melakukan amalan ibadah di bulan Syaban, akan langsung diangkat dan disebutkan di hadapan Allah SWT," kata Ustadz Adi Hidayat menjelaskan.

Dalam kanal yang sama, dirilis tanggal 23 Maret 2021, dengan judul "Amalan Spesial di Bulan Sya'ban", Ustadz Adi Hidayat menegaskan, banyak malaikat yang langsung naik melapor pada Allah SWT tentang amalan baik kita di bulan Syaban.

Karena itu jangan sia-siakan Syaban. Manfaatkan dengan membuat banyak amalan baik. Berikan kesempatan para malaikat untuk sering lapor kepada Allah mengenai amalan baik kita.

Syaban

Baca Juga: Beda Pendapat Tentang Nisfu Syaban, dan Cara Bijak Menyikapinya, Ini penjelasan Syekh Ali Jaber

Banyak amalan baik yang bisa kita dilakukan untuk dilaporkan para malaikat Allah SWT ini. Sekalian kita berlatih menyongsong bulan mulia nan suci, Ramadhan.

Tentu saja amalan - amalan baik seperti di Bulan Syaban, jika dilakukan di Bulan Ramadhan akan berlipat ganda pahalanya.

"Allah Maha Mengetahui apa yang kita kerjakan. Tak dilaporkan pun Allah akan tahu. Tapi ini satu keistimewaan. Bagaimana banyak malaikat kemudian melihat amalan kita dan menyampaikan kepada Allah SWT langsung. Itu merupakan kebanggan," kata Ustadz Adi Hidayat.

Banyak amalan baik di bulan Syaban, kata Adi Hidayat, merupakan bekal kita dalam menyongsong bulan suci Ramadhan.

Satu amalan baik yang dilakukan Nabi Muhammad SAW di bulan Sya'ban adalah memperbanyak puasa.

Rasulullah bersabda, "Aku sangat menginginkan saat amalku itu diangkat disampaikan kepada Allah (saat) aku sedang puasa."

"Masya Allah Nabi yang ma'sum, paling taqwa, dijamin masuk surga saja masih meningkatkan kualitasnya. Beliau ingin dinilai terbaik oleh Allah," ungkap Adi Hidayat.

Ditegaskannya, Rasulullah SAW memperlihatkan tingkat tingginya, yaitu puasa. Ada baiknya kita meniru amalan baik Nabi Muhammad SAW ini. Demi meningkatkan kualitas diri kita.

Dalam puasa kita akan terbiasa menjaga dua hal:

1. Menjaga amal sholeh kita supaya konsisten ditingkatkan. Karena itu saat puasa kita senang membaca Al Qur'an, dan sedekah.

2. Menjaga diri untuk tidak beramal salah.

Makanya orang-orang yang puasa pasti menjaga dari perbuatan maksiat. Karena minimal takut batal puasanya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official

Tags

Terkini

Terpopuler