DESKJABAR – Tanda –tanda kiamat besar adalah semua peristiwa besar yang terjadi dan menuju pada hari akhir yang dijanjikan Allah SWT.
Tanda kiamat besar ditandai juga dengan kemunculan 3 sosok utama akhir zaman, yakni Dajjal, Imam Mahdi dan Nabi Isa.
Ketiga sosok ini, menjadi tanda bahwa kiamat besar akan terjadi dalam waktu dekat sesuai janji Allah SWT.
Sosok mereka yang menjadi tanda kiamat besar ini akan datang secara berturut-turut. Dajjal keluar lebih dahulu, Imam Mahdi setelahnya, dan Nabi Isa yang datang kemudian.
Kemunculan Dajjal, Imam Mahdi dan Nabi Isa sebagai tanda kiamat besar, akan menjadi pertarungan dahsyat akhir zaman.
Bagaimanakan kisah kemunculan dan pertarungan Dajjal, Imam Mahdi dan Nabi Isa sebagai tanda kiamat besar?
Mengutip dari Youtube MUSLIMIDIA ‘Ustadz Khalid Basalamah - Tanda-Tanda Kiamat Besar’, 26 Desember 2019, berikut penjelasannya.
Ustadz Khalid Basalamah mengatakan, bahwa Dajjal akan muncul terlebih dahulu, kemudian disusul Imam Mahdi dan Nabi Isa.
Baca Juga: MISTERI KASUS SUBANG, Seorang Saksi Kasus Pembunuh TUTI dan AMEL, Ternyata Punya Jabatan Penting
Selama ketiga sosok ini belum muncul, maka kiamat besar belum akan segera terjadi.
Ustadz Khalid Basalamah menceritakan kisahnya berturut-turu sebagai berikut:
- Keluarnya Dajjal
Ustadz Khalid Basalamah, menyatakan tanda kiamat besar yang pertama adalah keluarnya Dajjal.
Istilah Dajjal, berasal dari bahasa Arab yaitu dajjalah yang memiliki arti kekacauan.
Baca Juga: Sedekah dari Uang Haram, Judi atau Riba, Bisakah Membersihkan Harta? Simak Ustadz Khalid Basalamah
Menurut Ustadz Khalid Basalamah, ciri Dajjal yang banyak disebutkan dalam hadits shahih adalah mata kanannya rusak seperti anggur kering.
“Kata Nabi Muhammad SAW dalam hadits shahih, ketahuilah Dajjal buta mata kanannya, dan Tuhan kalian tidak buta. Karena dia (Dajjal) ini akan mengaku sebagai Tuhan,” ujar Ustadz Khalid Basalamah.
Kemudia ciri Dajjal berikutnya adalah, memiliki kulit yang kehitam-hitaman serta memiliki dahi yang lebar.
“Setiap orang beriman bisa membaca di dahinya 3 huruf: k fa ro, yang berarti kufur. Rambutnya keriting dan orangnya tinggi besar,” ucap Ustadz Khalid Basalamah lagi.
Baca Juga: SIAP SIAP Minyak Goreng Kemasan Rp 14 Ribu per Liter akan Hilang di Pasaran Gara-Gara Ini
Lebih lanjut, Ustadz Khalid Basalamah mengatakan, Rasulullah SAW bersabda, jika mendengar Dajjal telah keluar maka sembunyilah.
“Kata Nabi SAW kalau kalian mendengar Dajjal keluar dari salah satu lokasi maka menghindarlah. Walaupun kaliah harus lari ke gunung,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Dan Dajjal akan keluar membuat kerusakan selama 40 hari. Sehari itu seperti setahun. Sehari lagi yang kedua seperti sebulan, sehari lagi seperti sepekan, dan sisanya seperti hari biasa kita alami.
“Dia akan keliling muka bumi dan kata Nabi SAW, seluruh bumi ini akan dimasuki oleh Dajjal. Tidak tertinggal satu lorong, gang, desa, kota,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Baca Juga: RAHASIA MALAM NISFU SYA'BAN : Tulis 1 Ayat AL QURAN INI di Kertas, Rasakan Dasyat Datangnya Rezeki !
Akan tetapi Dajjal, tidak bisa masuk ke dalam Kota Mekkah dan Madinah yang suci.
“Kata Nabi SAW dalam hadits shahih, karena di setiap pintu gerbang Mekkah dan Madinah, Malaikat menghunuskan pedangnya dan menghalau Dajjal sehingga Dajjal tidak bisa masuk,” tutur Ustadz Khalid Basalamah.
- Munculnya Imam Mahdi
Tanda kiamat besar yang kedua adalah kemunculan Imam Mahdi yang akan memimpin pasukan kaum muslimin dunia.
“Jadi pada saat Dajjal tiba di Palestina, di waktu yang bersamaan Kota Madinah berkecamuk. Kaum Muslimin sepakat semua keluar untuk mengejar Dajjal dan membunuhnya,” ujar Ustadz Khalid Basalamah.
Baca Juga: INILAH Cara Ziarah Kubur Sesuai Sunah, Doa dan Bacaan Ziarah Kubur, Ustadz Abdul Somad Menjelaskan
Pada saat Madinah berkecamuk itu, lanjut Ustadz Khalid Basalamah, muncullah satu sosok yang memiliki julukan Al Mahdi.
“Keluar dari Kota Madinah, 1 orang yang namanya seperti namanya Nabi Muhammad SAW, Muhammad bin Abdillah, dan dia keturunan dari Nabi Muhammad SAW, dan orang ini punya julukan Mahdi. Dikenal dengan nama Imam Mahdi,” ucap Ustadz Khalid Basalamah.
Pada saat Imam Mahdi tiba di Mekkah, dibaiatlah oleh banyak kaum Muslimin dengan jumlah pasukan yang tidak disebutkan berapa jumlahnya.
“Maka terbentuklah pasukan jihad yang mengejar dajjal menuju ke Palestina. Lalu keluarlah tanda - tanda kiamat besar yang ketiga” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Baca Juga: Presiden Jokowi Terima Rider MotoGP di Istana Merdeka dan Melepas Parade Menuju Bundaran HI
- Nabi Isa Turun
Tanda kiamat besar yang ketiga adalah turunnya Nabi Isa ke dunia untuk membantu Imam Mahdi membunuh Dajjal.
Nabi Isa akan turun di ‘Menara Putih’ atau Al-Mannaratul Baidha', tempat dimana Imam Mahdi dan pasukan muslimin berkumpul.
“Hadits menyebutkan di menara atau di Masjid itulah Imam Mahdi mampir sholat Ashar bersama pasukannya,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Kemudian Nabi Isa, lanjut Ustadz Khalid Basalamah, turun sambil memegang kedua sayap malaikat, dan dari rambutnya yang basah, meneteskan air.
Baca Juga: MISTERI KASUS SUBANG, Mungkinkah Pelaku Pembunuh Tuti dan Amel Sudah Ada di Plafon Rumah ?
“Maka diapun turun lalu masuk, dan orang-orang saat itu sudah mengenalnya kalau dia (Nabi) Isa dan mereka sudah tahu ini masanya,” tutur Ustadz Khalid Basalamah lagi.
Kedatangan Nabi Isa, lanjut Ustadz Khalid Basalamah, menandakan kemenangan atas kaum Muslimin. Dan kaum muslimin saat itu sudah tahu inilah saatnya kemenangan mereka atas Dajjal.
“Sholatlah mereka dan kemudian menuju Palestina. Ringkas cerita, Nabi Isa AS dan pasukan mujahidin akhirnya tiba di depan pintu gerbang babul Luth (Palestina),” katanya.
Dengan sombong dajjal mengatakan ‘bukakan gerbang, mereka (pasukan kaum muslimin) tidak akan mampu melawan kita’. Sebab pasukan dajjal saat itu memang banyak.
Baca Juga: Cara Cegah dan Sembuh dari Omicron, Cukup dengan Singkong Rebus, dr Zaidul Akbar Menjelaskan
“Maka Dajjal dengan sombongnya menunggu di depan pintu gerbang. Pada saat dibuka, Dajjal kaget ada Nabi Isa AS. Dan pada saat itu kata Rasulullah SAW, Dajjal paham kalau sudah tiba ajalnya,” ujar Ustadz Khalid Basalamah lagi.
Begitu melihat Nabi Isa, dajjal lari terbirit-birit. Menjauh sejauh mungkin dari Nabi Isa yang akan mengantarnya menemui kematian.
“Dan badan dia (dajjal) meleleh di depan para pengikutnya. Pada saat Dajjal mati, pengikutnya ketakutan semua, karena mereka menganggap dajjal orang yang perkasa dan kebal,” tutur Ustadz Khalid Basalamah.
Pasukan Dajjal pun lari kocar kacir dan bersembunyi dari pasukan kaum muslimin. Dan pada saat itu kemengan telak dimenangkan oleh Islam.
Baca Juga: Dosa Riba buat Peminjam Dan Pemberi Hutang , Azab Menunggu, Ustadz Khalid Basalamah
“Nabi Isa akan memimpin. Dan pada saat itu semua penduduk satu dunia akan beragama Islam. Semua Islam. Dan disebutkan dalam hadits shahih, Nabi Isa akan memimpin selama 40 tahun dengan ketenangan,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Kemunculan Nabi Isa sebagai tanda kiamat besar sudah disebutkan dalam Al Qur’an Surat Az Zukhruf ayat 61, yang artinya:
"Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar menjadi pertanda tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus.”***