DESKJABAR - Dzikir setelah selesai sholat merupakan hal yang dianjurkan oleh para ulama.
Dzikir setelah sholat fardhu ini pun dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
Dzikir setelah sholat, juga menjadi momen untuk lebih mendekat kepada Allah SWT.
Dzikir pada saat setelah sholat menjadikan hati lebih tenang dan tentram, sehingga setelah sholat kita dapat beraktivitas kembali dalam kondisi sehat jiwa dan raga.
Sebenarnya, realisasi dzikir itu bermacam-macam, dari mulai sholat, sholat sunat, baca Al Quran, menghafal Quran, muraja'ah, bahkan mengerjakan sesuatu yang bisa mendekatkan diri pada Allah itu juga bentuk dzikir.
Baca Juga: Hutang Sebesar Bukit Uhud Lunas, Lakukan Doa Dzikir Ini Sebelum Tidur Kata Syekh Ali Jaber
"Mempelajari ilmu, berangkat ke pengajian, dan ibadah yang lainnya semua itu termasuk dzikir", ujar Adi Hidayat, seperti dikutip DeskJabar dari kanal YouTube Shirathal Mustaqim 13 Maret 2021
Selain itu, kita semua sudah mengenal dzikir yang biasa dilaksanakan setelah selesai sholat.
Usai menunaikan sholat lima waktu misalnya, setiap muslim dianjurkan untuk meluangkan waktu sebentar untuk berdzikir.
Dalam rangkaian dzikir setelah sholat fardhu, yang utama adalah membaca tahmid, takbir, dan tauhid. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah saw bersabda:
"Barang siapa yang bertasbih, bertahmid, dan bertakbir setelah shalat sebanyak 33 kali dan menutupnya dengan membaca la ilaha illallah wahdahu la syarika lah lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadir, maka dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan".
Berdasarkan uraian tersebut, dapat diketahui bahwa banyak berdzikir akan diampuni dosa, meskipun sebanyak buih di lautan. Maka, sangat dianjurkan bagi setiap muslim untuk memanjatkan doa atau berdzikir setelah sholat fardhu.
Lantas, bagaimana dzikir Rosulullah setelah sholat, berikut urutannya:
Membaca istighfar sebanyak tiga kali: Astaghfirullaahal ‘adziim alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum wa atuubu ilaih. (H.R Muslim no.591)
Dilanjutkan dengan bacaan: Allahumma antas salaam waminkas salaam tabaarokta robbanaa wa dzal jalaali wal ikroom". (H.R Muslim no.591)
Membaca bacaan: Allahumma a'inni 'ala dzikrika wasyukrika wa husni 'ibadatika.
Membaca: laailahaillallah wahdahula syarikalah lahulmulku walahulhamdu wahuwa 'ala kulli syain qadir. (H.R Muslim no.593)
Membaca tasbih, tahmid, dan takbir 33 kali. (H.R Muslim no.597)
Membaca ayat kursi, membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, dan Al-Fatihah.
Kemudian berdoa kepada Allah.
Berdoa merupakan bentuk komunikasi seorang hamba kepada Tuhannya. Melalui doa inilah kita bisa menyampaikan apa yang menjadi keinginan dan berharap Allah akan mengabulkan. ***