Henhen mengaku bersyukur bisa melewati berbagai dinamika, mulai debut, pergantian pelatih hingga naik turunnya prestasi Maung Bandung.
“Ini jadi tahun ke-7 bersama senior dan 3 tahun bersama junior (Diklat Persib). 10 Tahun bersama Persib, belum ada gelar bagi saya, semoga tahun ini jadi tahun istimewa,” harapnya.
Perjalanan menuju 100 pertadingan bersama Persib dilaluinya dengan berbagai kisah, baik sedih maupun senang. Menerawang jauh ke belakang, Henhen bahkan mengaku pencapaian itu harus dilalui dengan jatuh bangun.
Baca Juga: Komentar Jonatan Christie Setelah Juara di Kejuaraan Badminton Asia 2024, Tumbangkan Li Shi Feng
“Pastinya banyak pelajaran yang saya dapatkan dari perjalanan menuju laga ke-100 ini, sedih, senang, bahkan berdarah-darah. Proses menuju ke laga 100 perlu kerja keras,” ungkapnya.
Perjalanan Karir
Sebelum membela skuad Persib senior, Henhen menjadi bagian di tim sepakbola Jawa Barat saat berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016.
Setelah berlaga di PON 2016, masih di tahun yang sama, Henhen promosi dari Diklat Persib ke Persib senior.
Pemain kelahiran 9 September 1995 itu menjalani debut bersama Persib di kompetisi resmi pada pertandingan melawan PSM Makassar di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, 6 Februari 2017.
Di pertandingan yang dimenangkan Persib 1-0 melalui gol Vladimir Vujovic ini, Henhen tampil sebagai starter sebelum digantikan bek kanan senior, Supardi Nasir di babak kedua.