Japan Open 2023, FajRi ke Semifinal, The Daddies Mengalah? Simak Komentar Fajar, Rian, dan Hendra

- 28 Juli 2023, 18:07 WIB
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto meraih tiket semifinal Japan Open 2023, Jumat, 28 Juli 2023. Pasangan FajRi dan The Daddies merupakan bestie di luar lapangan.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto meraih tiket semifinal Japan Open 2023, Jumat, 28 Juli 2023. Pasangan FajRi dan The Daddies merupakan bestie di luar lapangan. /Instagram @badminton.ina/

DESKJABAR - Ganda putra Indonesia peringkat 1 dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil meraih tiket semifinal Japan Open 2023, Jumat, 28 Juli 2023.

Dalam pertandingan perempat final Japan Open 2023, pasangan FajRi sukses mengandaskan perlawanan rekan senegaranya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam dua set langsung 21-9, 21-13.

Namun, kemenangan FajRi di turnamen Japan Open 2023 kategori BWF Super 750 tersebut mendapatkan ujian lantaran ada netizen yang menilai The Daddies sengaja mengalah.

Baca Juga: Potret Sandiaga Uno latihan dansa bersama putri tercintanya, Atheera yang sebentar lagi akan menikah

Ungkapan netizen tersebut antara lain terekam di kolom komentar Instagram @badminton.ina yang merupakan akun resmi PBSI.

"Daddies ngalah dulu untuk si Junior. Semoga bisa naik podium Fajri si paling bestie," kata @azizahnoordixxx.

"Daddies lebih ngalah deh kayaknya, dari cara mainnya kayak relain aja gitu untuk FajRi," ucap @dikha_wistaxxx.

"Daddies keliatan banget ngalah ya. Ga seperti kemarin, defend dan placing bagus. power juga kemarin masih ada," ujar @hondakalimalang_bxxx.

"Fajri tolong besok konsisten ya. Daddies udah ngalah," ucap @nikilixxx.

Namun, tak sedikit pula netizen yang mendukung perjuangan FajRi.

"Ga habis pikir aku banyak komen bilang daddies ngalah. Kalian sadar ga sih komen begini seolah meremehkan yang menang dan menyelekan kemampuan yang kalah. Seolah yang kalah itu udah nyerah duluan ga mau berjuang makanya ngalah, sedangkan yang menang cuma dapet hadiah ga ada kemampuan. Padahal pemain Indonesia sangat amat tinggi semangat juangnya, mana mau ngalah buat temen sendiri juga. Apalagi Daddies yang pemain pro, alias cuan itu penting karena ga dibiayain federasi lagi, mana mau ngalah, gila aja," tutur halumma_lutxxx.

Baca Juga: ADA Asia Africa Festival 2023 Digelar Sabtu 29 Juli 2023, Warga Bandung harus Tahu Ruas Jalan yang Ditutup

"Kasian banget FajRi, kalo menang sesama indo apalagi ma Daddies pasti dikira lawannya mengalah, mana ada pemain yang pengen mengalah, apalagi Daddies pemain pro, punya tanggung jwb lebih kepada sponsor, Fajri kalo kalah dihujat kalo menang dikira lawan mengalah, nasibmu Fajri," kata @nayjildxxx.

"Love buat mereka berempat. tapi gak suka sama yang komen kalo Daddies ngalah itu tandanya mereka bilang klo Daddies main sabun. Dan merendahkan FajRi juga, padahal siapa si yang mau kalah hmm, cbs daddies semoga lancar semifinalnya FajRi aamiin," ujar @mldnaxxx

"Hari ini permainan Fajar Rian very good, semoga besok gini juga, dan kita doakan FajRi juara Japan Open 2023," ujar @pratiwi_xxx.

Pernyataan resmi Fajar, Rian, dan Hendra

Seusai pertandingan, Fajar Alfian menyampaikan rasa senangnya dapat melawan seniornya yang juga dianggap sebagai teman dekat di luar lapangan.

"Kami sama-sama mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing," kata Fajar yang disampaikan melalui PP PBSI seperti yang dilansir Antara.

Menurut Fajar, mereka memperoleh keberuntungan setelah melalui laga babak 16 besar tanpa bertanding.

Berdasarkan jadwal, FajRi seharusnya bertanding melawan ganda Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmusen. Akan tetapi, pasangan Denmark tersebut mundur karena alasan pribadi.

Baca Juga: Mengerikan, Ini yang Terjadi Jika Kereta Api 'Ngerem Mendadak' alias Lakukan Pengereman Tidak Seragam

Alhasil, pasangan Fajar/Rian dapat menyimpan tenaga dibandingkan dengan The Daddies yang harus bersusah payah di laga 16 besar.

Di babak 16 besar, Ahsan/Hendra menang atas ganda Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dalam pertandingan melelahkan sepanjang tiga set, 12-21, 21-10, 21-19.

Menurut Fajar, kemenangan WO di babak 16 besar membuat tenaga dia dan rekannya lebih fresh.

"Cukup berpengaruh dengan kondisi tubuh kami. Sementara Ahsan/Hendra kemarin menjalani pertandingan yang alot melawan pasangan Korea," kata Fajar.

Muhammad Rian Ardianto menyampaikan bahwa ia dan Fajar juga menerapkan strategi yang membuat The Daddies kewalahan.

"Kami langsung menekan mereka dari awal sampai akhir walau bolanya lambat. Ternyata dengan terus mengambil inisiatif serangan, kami dapat banyak poin jadi kami lakukan terus," kata Rian.

Sementara itu, Ahsan/Hendra mengakui FajRi yang merupakan juniornya lebih unggul di stamina karena tidak bermain di babak 16 besar.

"Fajar/Rian lebih fresh dari kami. Kami pun tidak bisa 100 persen balik kondisi dan pemulihan dari pertandingan kemarin. Kami kalah tenaga. Mereka langsung mempercepat tempo dari awal," tutur Hendra.***

Ikuti DeskJabar.com di Google News untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai Jawa Barat, olah raga, hiburan, wisata, game, film, dll, dengan cara KLIK DI SINI

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x