Network
DESKJABAR- Langkah berani dilakukan Indra Mustaffa. Jelang digulirkannya putaran kedua Liga 1 musim ini, Indra Mustaffa melepaskan baju kebesaran Persib Bandung yang sudah dikenakannya sejak 2017.
Bek tengah Persb Bandung itu memilih hengkang ke klub lain. Borneo FC jadi pilihan utama Indra Mustaffa untuk mengembangkan karir sepak bolanya.
Bertahan di Persib Bandung adalah pekerjaan sia-sia. Permainan Indra Mustaffa tidak berkembang dan prestasinya bakal mandek.
Karena Indra Mustaffa tidak akan mendapatkan kesempatan tampil dan unjuk gigi. Dia kalah bersaing dari Nick Kuipers, Victor Igbonefo, Ahmad Juprianto dan Supardi Natsir.
Keempat pemain tersebut selalu jadi pilihan utama Robert Alberts mengawal lini pertahanan Persib Bandung di kompetisi Liga 1.
Tanpa menyisakan tempat bagi Indra Mustaffa. Ahasil pemain kelahiran Bogor, 28 Juni 1999 hanya menjadi pelengkap latihan dan pematangan tim.
Legeda Persib mendukung
"Pilihan tepat dan jitu Indra hengkang ke Borneo FC. Ngapain juga berbangga ria menjadi bagian klub sebesar Persib kalau hanya jadi cadangan," kata legenda Persib Dadang Hidayat pada DeskJabar, Selasa 4 Januari 2022.
"Mumpung masih muda manfaatkan waktu dan kesempatan untuk tampil menikmati panasnya atmosfer kompetisi Liga 1," sambung Dadang Hidayat
Dadang Hidayat senang Indra Mustaffa berani melangkah jauh memilih Borneo FC. Karena iklim sepak bola profesional sangat terbuka dan cair. Pemain bisa bermain di mana saja.
Dadang Hidayat optimistis, bersama Borneo FC Indra Mustaffa bakal mendapat kesempatan luas merumput di kompetisi Liga 1.
"Indra Mustaffa punya postur yang ideal untuk jadi bek tengah. Tekniknya juga bagus. Credit point lainnya, Indra pintar membaca arah bola untuk kemudian mematahkan serangan lawan," cerita Dadang Hidayat.
Dengan modal itu, Dadang menilai wajar Indra Mustaffa sempat dipanggil timnas U-19 pada 2017. Bahkan di era Mario Gomez jadi sutradara Persib Bandung, Indra Mustaffa serimg dipercaya tampil.
Kontras dengan rezim Robert Alberts. Indra Mustaffa tidak masuk rencana besarnya. Karena itu, setengah musim kompetisi baru 1 kali tampil dengan durasi di bawah lima menit saat Persib Bandung bentrok dengan Persiraja Banda Aceh.
"Mungkin Robert Alberts punya pertimbangan lain. Atau strategi yang dimainkannya tidak pas jika dilakoni Indra Mustaffa. Apalagi Persib punya target juara di musim ini," ungkap Dadang Hidayat.
Baca Juga: INILAH Beberapa Bentuk Hidung yang Dapat Menggambarkan Kepribadian, Hidung Anda Yang mana?
Soal kemungkinan adanya like and dislike dari Robert Alberts, menurut Dadang Hidayat, kemungkinan itu selalu ada. Semua pelatih pasti punya unsur like and dislike di klub yang disutradarainya.
"Makanya, langkah tepat adalah pergi dari Persib dan berganti klub. Indra pemain potensial. Masa depannya cerah. Jadi jangan takut tinggalkan Persib untuk berkbang menjadi pemain hebat," tutup Dadang Hidayat.***
