Bagi Greysia Polii, Medali Emas Olimpiade Buah Kebangkitan dari Keterpurukan Terdalam yang Dialaminya

- 2 Agustus 2021, 14:35 WIB
Arief Muhammad janjikan hadiah gerai buat Greysia/Apriyani
Arief Muhammad janjikan hadiah gerai buat Greysia/Apriyani /Instagram@ariefmuhammad/

DESKJABAR – Bagi Greysia Polii, medali emas yang direbutnya bersama Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo adalah buah dari kebangkitannya untuk keluar dari keterpurukan terdalam yang membuat dia sempat putus asa untuk mundur dari bulutangkis.

Dalam kesempatan ngobrol jarak jauh dengan anggota IOC, Erick Thohir, Greysia Polii menunjukan medali emas kepadanya dengan mengatakan inilah hasil dari dukungan Menteri BUMN tersebut saat dia mengalami keterpurukan terdalam yang harus dihadapinya sejak Olimpiade 2012.

Pada Olimpiade 2012 di London, Greysia yang saat itu berpasangan dengan Meiliana Jauhari didiskualifikasi di London 2012 bersama dengan pasangan China dan Korea karena tidak memberikan yang terbaik di lapangan.

Baca Juga: Yuk Mengenal Perbedaan Tabung Oksigen Medis dengan Oksigen Industri

Baca Juga: Inilah Perbedaan Tabung O2 Medis dengan O2 Industri

Dalam perjalannya, keputusan tersebut serta cedera yang dialaminya serta kematian saudara laki-lakinya, membuat dia sempat memutuskan untuk gantung raket dari olahraga bulutangkis.

Sembilan tahun setelah London 2012, Polii dan Apriyani Rahayu melaju ke final ganda putri di Tokyo 2020 , menjadi pasangan ganda putri Indonesia pertama di final Olimpiade.

Diskualifikasi di London 2012, kenang Polii, membuatnya berada di jalur untuk tidak pernah menyerah pada mimpinya.

“Begitu banyak orang, bukan hanya saya, telah melalui kesulitan dan momen tak terlupakan juga. Saya kira Olimpiade London mengajari saya untuk tidak pernah menyerah pada impian Anda. Dan saya tahu saya tidak hanya mengatakannya, saya ingin bersungguh-sungguh setiap hari dalam hidup saya. Saya benar-benar menjalani hari demi hari, itu hanya bonus dari Tuhan bahwa saya bisa berada di sini dan di final Olimpiade 2021,” tuturnya seperti dikutip dari laman BWF.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: BWF Badminton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x