“Sekarang pikiran kami harus fokus pada pertandingan berikutnya. Kaki saya tidak apa-apa, Hanya sekedar kram. Lawan yang tua atau muda, sama saja, memang capek mainnya. Tapi tidak apa-apa, ini hal biasa,” kata Greysia.
Kram kaki yang dialami Greysia tersebut terjadi setelah pertandingan selesai ketika mengalahkan pasangan China, Du Yue-Li Yin Hui 21-15, 20-22, 21-17 dalam waktu 97 menit.
Saat pertandingan tersebut berakhir, Greysia harus dipapah untuk meninggalkan lapangan pertandingan karena mengalami kram.
Sementara Anthoni Sinisuka Ginting bakal bertemu pemain Denmark Denmark Anders Antonsen di babak perempat final. Ginting unggul 3-0 dari rekor pertemuan dengan Antonsen.
Baca Juga: Yuk Mengenal Perbedaan Tabung Oksigen Medis dengan Oksigen Industri
"Saya memang unggul head to head 3-0, tapi saya tetap harus waspada dengan permainan dia, apalagi kami sudah lama tidak bertemu pasti akan ada perubahan," kata Ginting.
Sebelumnya di babak 16 besar, Ginting mengalahkan wakil tuan rumah Jepang Kanta Tsuneyama straight game 21-18, 21-14. Sementara pemain Indonesia lainnya Jonatan Cristie harus mengakui keunggulan Shi Yu Qi asal China dengan skor 11-21, 9-21.***