Euro 2021, Demi Menyaksikan Final Inggris vs Italia, Pelajar di Inggris Boleh Masuk Sekolah Siang

- 10 Juli 2021, 05:50 WIB
Final Euro 2021 Inggris vs Italia. Sejumlah sekolah di Inggris mengizinkan para siswanya masuk lebih siang pada Senin 12 Juli  atau sehari setelah final Euro 2021.
Final Euro 2021 Inggris vs Italia. Sejumlah sekolah di Inggris mengizinkan para siswanya masuk lebih siang pada Senin 12 Juli atau sehari setelah final Euro 2021. /ALESSANDRO GAROFALO & MATT DUNHAM/Pool via REUTERS

 

 

DESKJABAR - Demi memberikan kesempatan kepada para pelajar untuk begadang  menyaksikan final Euro 201 antara Inggris melawan Italia, yang sedianya dimainkan mulai pukul 20.00 waktu setempat, sejumlah sekolah di Inggris mengizinkan para siswanya masuk sekolah lebih siang pada Senin 12 Juli atau sehari setelah tim nasional negaranya tampil di final.

"Kami tentu lebih memilih para siswa istirahat cukup dan siap belajar di sekolah, ketimbang absen atau seharian menggerutu kelelahan," tulis surat yang dibagikan untuk orang tua murid Sekolah Dasar Birklands di Mansfield.

Baca Juga: Kabupaten Garut Mendapat Bantuan Seribu Tabung Oksigen dari Pemprov Jawa Barat

"Biarkan mereka menonton, membicarakan kerja sama tim, motivasi, kegigihan dan mungkin kekecewaan. Ini kesempatan besar untuk belajar," tulis surat yang sama, demikian dilansir Reuters, Jumat 9 Juli 2021.

Setidaknya dua sekolah telah menyampaikan pengumuman kepada orang tua murid memberi opsi kegiatan belajar mengajar hari Senin 12 Juli 2021 dimulai pukul 10.30.

Baca Juga: Jadwal Sholat untuk Wilayah Bandung, Sabtu 10 Juli 2021/ 30 Dzulqa'dah 1442 H

Baca Juga: Jadwal Sholat untuk Wilayah Cirebon, Sabtu 10 Juli 2021/ 30 Dzulqa'dah 1442 H

Ini bukan saja menjadi kesempatan pertama bagi anak-anak Inggris menyaksikan negaranya tampil di final Euro 21, hal yang sama juga berlaku bagi sebagian besar orang tua mereka. Pasalnya ini jadi final turnamen bergengsi pertama Inggris setelah menjuarai Piala Dunia 1966.

Kabar baik bagi murid-murid di Inggris bisa saja berlanjut karena selepas kemenangan atas Denmark di semifinal sebuah petisi telah mendapat dukungan lebih dari 300 ribu orang tentang tuntutan mengadakan hari libur nasional.

Menteri Transportasi Inggris Grant Shapps tidak serta merta menolak wacana itu, tetapi ia juga belum berani berkomitmen sembari berujar: "Saya tidak mau membawa sial!".***



 

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah