Network
DESKJABAR – Dibawah tekanan para supporter yang tidak menginginkan kehadiran keluarga Glazer di klub, pemilik Manchester United itu akan menjual klub tersebut seharga 4 miliar poundsterling atau setara dengan lebih dari Rp 80 triliun.
Hubungan para supporter MU dengan pemilik klub tidak harmonis sejak keluarga Glazer membeli klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut seharga 790 juta poundsterling pada tahun 2005.
Ketidaksenangan supporter kian memuncak setelah Manchester United bergabung dalam pembentukan Liga Super Eropa sepekan lalu, yang kemudian menarik diri.
Baca Juga: SEJARAH PERSIB, Ini Pemain Persib Bandung Pertama dan Terakhir yang Cetak Brace ke Gawang Persija
Keluarga Glazer percaya nilai jual MU bisa lebih tinggi jika Liga Super Eropa berjalan.
Namun di mata para supporter, gabungnya MU dengan Liga Super Eropa membuat hubungan supporter dengan keluarga Glazer kian memburuk dan mendorong para supporter pada Sabtu 24 April 2021, menuntut Glazer untuk menjual klub.
Seperti diketahui, MU bersama Liverpool dan pemilik Arsenal asal Amerika, bersama presiden Real Madrid Florentino Perez, dianggap sebagai arsitek pembentukan Liga Super Eropa yang akhirnya gagal.
Untuk rencana penyelenggaraan Lia Super Eropa tersebut, Bank JP Morgan Amerika siap memberikan dukungan dana cukup besar sebesar 3,5 miliar poundsterling.
Baca Juga: Tahan Dulu Mimpinya, dari 317 Pengajuan DOB Baru Tak Satu Pun Disetujui
