Network
DESKJABAR - Pemuncak klasemen Liga Italia AC Milan tersandung di kandang sendiri, setelah ditaklukkan Atalanta 3-0, pada pertandingan Liga Italia di Stadion San Siro, Milan, Minggu 24 Januari 2021 dini hari WIB.
Tambahan tiga angka menaikkan posisi Atalanta keperingkat keempat klasemen dengan 36 poin, sedangkan AC Milan tetap memimpin klasemen dengan 43 poin. Bagi AC Milan kekalahan ini merupakan yang terbesar musim ini, namun tetap menjadi juara musim dingin.
Pada laga dini hari tersebut, Cristian Romero membuka keunggulan bagi Atalanta pada menit ke-26. Kemudian Josip Ilicic menggandakan keunggulan La Dea menjadi 2-0 melalui penalti pada menit ke-53. Duvan Zapata akhirnya melengkapi kemenangan AC Milan jadi 3-0 pada menit ke-77.
Baca Juga: Cheltenham Town vs Manchester City, Pasukan Pep Guardilo Buat Kerepotan di Piala FA
Seusai laga pelatih AC Milan Stefano Pioli menyebutkan Atalanta menjadi tim yang menyulitkan bagi AC Milan. "Menurut saya Atalanta merupakan satu-satunya tim yang tidak mampu kami kalahkan. Maka jelas mereka menyulitkan kami," kata Pioli kepada Sky Sport Italia.
"Atalanta tampil lebih baik dibandingkan kami malam ini, kekalahan dapat terjadi saat melawan tim yang kuat. Ini mengecewakan, gol kedua, sebab kami kehilangan keyakinan setelahnya," kata Pioli.
Baca Juga: Southampton vs Arsenal, Tersingkir dari Piala FA Akibat Gol Bunuh Diri Gabriel Magalhaes
Pioli secara mengejutkan memainkan pemain baru Soualiho Meite sebagai pemain inti untuk mengisi peran traquatista di belakang penyerang. Namun Pioli mengganti Meite dengan Brahim Diaz pada babak kedua.
"Atalanta merupakan tim yang sangat mengandalkan fisik dan menurut saya, kami perlu gelandang lain yang dapat menangkal elemen tersebut di area itu. Saya tahu Brahim Diaz ada di bangku pemain cadangan dan dapat memberikan karakteristik yang berbeda di peran itu," kata Pioli.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Penyuntikan Tahap Kedua di Jawa Barat akan Dilaksanakan Kamis
Meski kalah, karena pesaing terdekat Inter Milan hanya mampu imbang tanpa gol dengan Udinese, AC Milan tetap menguasai puncak klasemen dan berhak menyandang gelar juara musim dingin.
"Jika (gelar juara musim dingin) membawa untung, maka itu layak disambut. Kami tahu apa yang dapat kami lakukan, kami tahu di sektor mana yang perlu diperbaiki, dan itulah yang dapat kami lakukan," ucap Pioli mengakhiri.***
