DESKJABAR - Persib Bandung akan tampil di Kompetisi AFC jika berada di peringkat kedua Kompetisi Liga 1 musim ini.
Tapi Persib Bandung tidak otomatis tampil di Kompetisi AFC pada 2022. Persib baru bisa tampil pada musim 2023.
Karena slot Piala AFC musim ini sudah jadi milik PSM Makassar. Lantaran musim lalu kompetisi Liga 1 tertunda.
"Untuk kompetisi AFC sudah diputuskan sebelumnya, karena kompetisi di Indonesia sempat tertunda," kata Robert Alberts pada wartawan Rabu 23 Maret 2022.
"Jadi untuk wakil AFC, dari sudut pandang teknis, tim yang mewakili adalah dari kompetisi yang sebelumnya," sambung Robert Alberts.
Persib baru bisa beredar di Kompetisi AFC lewat hasil akhir Liga 1 musim ini. Jadi harus menunggu satu tahun ke depan.
Robert Alberts tidak mempermasalahkan penundaan waktu. Karena wakil Indonesia adalah PSM dan Bali United.
"Dan setelah liga musim ini selesai, maka kami yang mewakili AFC musim berikutnya. Itu yang kami pahami," ungkap pelatih berpaspor Belanda.
"Secara teknis kedua tim itu sudah diputuskan sebelumnya. Kami harus melakukan persiapan untuk gelaran AFC yang berikutnya," Robert Alberts menambahkan.
Baca Juga: Yang Berusia Di Atas 50 Tahun WAJIB BACA! Kecuali Ingin Sakit-sakitan dan Terus Menua!
Secara legal Persib dapat jatah tiket Kompetisi AFC jika berada di posisi dua pada klasemen akhir Liga 1 musim ini.
Aturannya sudah dibuat seperti itu. Ada dua slot untuk Indonesia berlaga di kompetisi level Asia, pasca kompetisi domestik selesai digelar.
"Mengenai ada pengaruh lain untuk gelaran AFC yang akan datang, semua keputusan dibuat oleh pihak federasi," ucap Robert Alberts.
"Namun yang pasti secara legal Persib mendapat jatah mewakili Indonesia di level Asia jika menutup kompetisi di urutan kedua," lanjut mantan pelatih Arema dan PSM Makassar.
Target Persib bukan hanya juara Kompetisi Liga 1. Tapi tiap musim kompetisi beredar di kompetisi Asia.
Jika tahun ini Persib menyegel Kompetisi AFC, tahun depan harus lolos kualifikasi Liga Champions Asia.
"Di masa yang akan datang, kami harus mematok target yang lebih tinggi lagi agar bisa tampil di Liga Champions Asia," bilang Robert Alberts.
"Untuk mencapai itu harus ada liga yang baik. Liga kita bisa sama bagusnya dengan liga lain, jika dijalankan dengan benar," Robert Alberts menambahkan.***