DESKJABAR - Masyarakat diminta untuk menunda perjalanan apabila terdapat potensi akan terjadinya cuaca ekstrem selama arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024.
Misalkan ada potensi curah hujan yang tinggi atau ekstrem di daerah dataran tinggi atau yang melewati perbukitan dan pegunungan, hendaknya pemudik sudah bisa mengambil langkah antisipasi.
Hal itu dikatakan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau Padang Pariaman, Desindra Deddy Kurniawan di Padang, Minggu, 14 April 2024.
Desindra mengingatkan masyarakat agar senantiasa waspada terkait sejumlah ruas jalan di Provinsi Sumatera Barat yang dilewati sungai dan berhulu dari Gunung Marapi.
Baca Juga: Jojo Habisi Pemain China, Juara BAC 2024
Baca Juga: Pilkada Pangandaran 2024: Ujang Endin Indrawan-Arief Hikmawan Disebut Cabup-Cawabup Paling Potensial
"Sebab, jika curah hujan tinggi maka berpotensi terjadi lahar dingin," ujar Desindra Deddy Kurniawan.
Selain itu, dia juga mengimbau masyarakat terutama calon pemudik untuk terus memantau perkembangan informasi terkait cuaca dan iklim dari instansi tersebut.
BMKG sendiri, jelas dia, telah menyiapkan berbagai informasi kepada masyarakat lewat sejumlah kanal media sosial hingga laman resmi (website) BMKG Stasiun Kelas II Minangkabau.