MENGERIKAN, Pilot Batik Air Tertidur dalam Penerbangan Bawa 153 Penumpang, Pesawat Sempat Keluar Jalur

- 9 Maret 2024, 18:30 WIB
Ilustrasi - Pesawat Batik Air di Bandara Internasional Kuala Lumpur. Dalam penerbangan dari Kendari ke Jakarta dengan membawa 153 penumpang, pilot Batik Air tertidur mengakibatkan pesawat sempat keluar jalur.
Ilustrasi - Pesawat Batik Air di Bandara Internasional Kuala Lumpur. Dalam penerbangan dari Kendari ke Jakarta dengan membawa 153 penumpang, pilot Batik Air tertidur mengakibatkan pesawat sempat keluar jalur. /ANTARA/Virna P Setyorini/

DESKJABAR - Mengerikan, pilot dan kopilot pesawat Airbus A320 maskapai Batik Air rute Kendari-Jakarta tertidur selama 28 menit karena kelelahan. Akibatnya, pesawat registrasi PK-LUV tersebut sempat keluar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).

Beruntung tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut, dan tidak ada kerusakan di bagian pesawat. Demikian laporan awal pendahuluan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang diakses dari laman resmi di Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024.

Namun begitu, KNKT tetap mengklasifikasikan insiden itu sebagai kategori insiden ‘serius’. Dalam laporannya, KNKT menyebutkan bahwa insiden pilot Batik Air tertidur itu terjadi dalam perjalanan dari Kendari ke Jakarta

KNKT menjelaskan kronologisnya, awalnya pilot (Pilot in Command/PIC) berusia 32 tahun dan kopilot (Second in Command/SIC) berusia 28 tahun itu mengoperasikan pesawat Airbus A320 yang membawa penumpang dari Jakarta menuju Kendari, dengan rute pulang pergi.

Baca Juga: Pesawat Kargo Tujuan Binuang Kaltara Hilang Diduga Jatuh, Warga Mendengar Suara Dentuman

Baca Juga: Pesawat Kargo yang Diduga Jatuh di Kaltara Belum Ditemukan, 66 Personel Gabungan Dikerahkan

Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari. Di tengah penerbangan dari Jakarta menuju Kendari, pilot menawarkan kepada kopilot untuk tidur karena dia tampak kelelahan.

Kemudian kopilot memutuskan untuk tidur selama 30 menit, dan pilot mengambil alih tugas kopilot sementara. Pesawat pun berhasil mendarat dengan selamat di Kendari.

Dalam investigasi KNKT, tertulis bahwa selama transit di Bandar Udara Haluoleo, Kendari, pilot dan kopilot menyempatkan untuk makan mi instan.

Setelah menurunkan semua penumpang, pesawat melanjutkan penerbangan kembali pada pukul 00:05 Universal Time Coordinated (UTC) menuju Jakarta dengan nomor penerbangan BTK6723. Total penumpang yang berada di pesawat menuju Jakarta itu tercatat sebanyak 153 orang.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x