Baca Juga: Senangnya Wali Kota Bogor Bima Arya, Piala Adipura Dibawa Naik KRL Lalu Diarak Keliling Kota
Menurut dia, Nyadran Agung ini sebagai titik awal bagi kita untuk terus menjaga dan merawat warisan budaya dan spiritual yang telah diamanatkan.
Melalui tradisi nyadran ini, Aris mengajak seluruh masyarakat untuk membangun dunia yang lebih damai, di mana setiap individu saling menghargai, memahami dan mendukung dalam perjalanan spiritual masing-masing.
“Semoga dalam Nyadran Agung 2024 ini membawa cahaya baru bagi kita semua, membuka pintu ke arah masyarakat yang lebih harmonis, berbudaya dan religius. Bersama kita membangun keutamaan dari tradisi, di mana cinta, keadilan dan perdamaian menjadi tumpuan bagi kehidupan kita bersama," katanya.***