INGAT, Tarif Tol Japek dan MBZ Naik Mulai 9 Maret 2024 Pukul 00.00 WIB: Ini Besarannya!

- 6 Maret 2024, 14:15 WIB
Suasana satu siang di Jalan Tol Jakarta - Cikampek.
Suasana satu siang di Jalan Tol Jakarta - Cikampek. /ANTARA/HO-Jasa Marga/

DESKJABAR - Menjelang awal Ramadhan 2024, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) akan memberlakukan penyesuaian tarif baru bagi Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang MBZ, mulai 9 Maret 2024.

Sebagaimana diketahui, PT JTT adalah pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) dan PT JJC adalah pengelola Jalan Layang Mohamed Bin Zayed atau lebih dikenal dengan singkatan MBZ.

“Penyesuaian tarif ini dibutuhkan untuk memastikan iklim investasi jalan tol yang kondusif, menjaga kepercayaan investor dan pelaku pasar terhadap industri jalan tol yang prospektif di Indonesia, serta menjamin level of service pengelola jalan tol tetap sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM) jalan tol,” ujar Vice President Corporate Secretary and Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Rabu 6 Maret 2024.

Ria juga menerangkan, pihaknya telah mekakukan beberapa upaya dalam menjaga kelangsungan bisnis jalan tol. Antara lain terus melakukan upaya dalam pemenuhan Standar Pelayanan Minimal jalan tol, peningkatan kualitas jalan tol dan melakukan inovasi pelayanan jalan tol guna menjaga kelangsungan usaha yang berkelanjutan.

Baca Juga: MANTAP! Ciamis, Surabaya, Balikpapan, Bontang, Bitung Raih Adipura Kencana 2023, Sisihkan Ratusan Daerah Lain

Baca Juga: Prabowo Puji Jokowi, Optimistis Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen dalam 5 Tahun ke Depan

Ria mengungkapkan, untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan, PT JTT telah melakukan penambahan lajur pada Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan menyediakan fasilitas Emergency Parking Bay di Jalan Layang MBZ.

"Sebagai kompensasi atas pekerjaan tersebut dan penyesuaian terhadap inflasi, mulai 9 Maret 2024 pukul 00.00 WIB diberlakukan penyesuaian tarif integrasi pada kedua jalan tol tersebut", ujar Ria.

Adapun komponen utama penyesuaian tarif integrasi tersebut, jelas dia, berdasarkan pertimbangan inflasi untuk Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari periode September 2016 hingga Desember 2023 serta hitungan inflasi untuk segmen Jalan Layang MBZ mulai periode Oktober 2020 hingga Desember 2023.

Selain itu, komponen lainnya yaitu pengembalian investasi terhadap penambahan kapasitas lajur Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 50 s.d KM 67 arah Cikampek dan KM 62 s.d KM 50 arah Jakarta serta penyediaan 4 titik fasilitas Emergency Parking Bay di Jalan Layang MBZ.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x