Ia mengharapkan Bulog menjadi distributor pertama (D1) bukan distributor dua (D2), sehingga mampu mendapat harga yang wajar, sebab pendistribusian Bulog memiliki jangkauan yang luas.
"Oleh karena itu, kami akan perkuat Bulog dan ID Food dalam rangka distribusi minyak goreng, Minyak Goreng Kita (Minyakita) maupun minyak goreng curah," ungkap Ketut.***