DESKJABAR – Akhir akhir ini banyak tersebar berita hoax berupa pesan berantai tentang pendaftaran bantuan sosial (bansos) dan pencairan bansos.
Berita tersebut banyak tersebar di media sosial WhatsApp dan banyak masyarakat yang menerima informasi tersebut.
Kementerian sosial ri dalam akun Instagram resmi @kemensosri memberikan sebuah penegasan bahwa Kementerian Sosial tidak pernah membuat situs atau tautan untuk pendaftaran dan pencairan bansos.
Dikatakan bahwa berita yang tersebar di WhatsApp tersebut adalah hoax atau berita bohong.
Masyarakat diimbau untuk tidak percaya dan tidak memberikan data diri ke dalam situs atau tautan tersebut.
“Kementerian Sosial TIDAK PERNAH membuat situs ataupun tautan terkait pendaftaran maupun pencairan bantuan sosial.”
Tertulis jelas dalam sebuah postingan @kemensosri yang diunggah pada Jum’at 16 September 2022.
Adapun program bantuan yang dikeluarkan oleh Kementerian Sosial adalah Program Kartu Sembako/BPNT dan PKH.
Masyarakat yang menerima bantuan tersebut adalah masyarakat yang telah terdaftar ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).