INILAH Motif Ferdy Sambo Lakukan Penembakan Brigadir J, Mahfud MD : SENSITIF Hanya Boleh Didengar Orang Dewasa

- 11 Agustus 2022, 15:13 WIB
Irjen Ferdy Sambo mantan Kadiv Propam Polri./pikiran-rakyat.com
Irjen Ferdy Sambo mantan Kadiv Propam Polri./pikiran-rakyat.com /

Meski begitu, Kapolri memastikan bahwa penyidikan sudah mengungkap peristiwa yang terjadi di Duren Tiga adalah penembakan, bukan tembak menembak.

Adapun sangkaan terhadap para tersangka dimana Bharada E melakukan penembakan terhadap korban, Brigadir RR turut membantu dan menyaksikan, KM membantu dan menyaksikan kejadian.

Sementara Irjen Ferdy Sambo menyuruh melakukan dan meng skenario seolah terjadi tembak menembak di rumah Dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan.

“Kemudian untuk membuat seolah-olah terjadi tembak-menembak saudara FS melakukan penembakan dengan senjata milik saudara J (Brigadir J) ke dinding berkali-kali,” ungkap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri pada 9 Agustus 2022 lalu.

Baca Juga: KASUS SUBANG Pembunuhan Ibu dan Anak Tersingkap Berkat Kerjasama Polda Jabar dan Polairud Terduga Ditangkap

Apakah motif sesungguhnya Irjen Pol Ferdy Sambo dalam kasus Brigadir J? Apa yang dimaksud ‘hanya bisa didengar orang dewasa”?

Berbagai spekulasi yang sejak awal muncul terkait misteri kematian Brigadir J menjadi sorotan publik.

“Ini kan pertanyaan orang kemudian kalau kemudian Ferdy Sambo memerintahkan eksekusi terhadap Brigadir Yosua apa motifnya? Mengapa harus sampai dihabisi,” kata Konsultan Media dan Politik, Hersubeno Arief dalam channel YouTube Hersubeno Point, Rabu 10 Agustus 2022.

“Di luar ini, selama ini kan sudah beredar rumor soal adanya hubungan asmara antara Ibu Putri Sambo dengan Yoshua, ini rumor ya,” ungkapnya.

Baca Juga: Polisi Amankan Terduga Pelaku Kasus Subang di Jakarta, Inilah Penjelasan Kombes Pol Ibrahim Tompo

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x