Letusan di bawah laut yang terjadi selama 2 tahun tersebut, dianggap menyebabkan terbentuknya pulau-pulau kecil.
Fenomena tersebut dikenal dengan sebutan “Anak Krakatau”.
Letusan Anak Gunung Krakatau diprediksi dapat menimbulkan bencana untuk warga yang berada di wilayah Selat Sunda.
Saat ini, Gunung Krakatau dilaporkan tengah mengalami erupsi dengan ketinggian 500 meter ke udara pada tanggal 01 Juli 2022.
Itulah sejarah letusan dahsyat Gunung Krakatau tahun 1883 yang menjadi sejarah penting bagi dunia.***