DESKJABAR - Menjelang perayaan hari Raya Idul Adha, Kemenko PMK lakukan beberapa Langkah agar hewan qurban terhindar dari penyakit PMK.
Penularan penyakit pada hewan sapi dan domba terus meningkat. Oleh karena hal itu, Kemenko PMK terus meningkatkan langkah atau upaya untuk menghentikan penyebaran penyakit PMK secara masif.
Adapun langkah yang dilakukan oleh Kemenko PMK yakni dengan mengadakan sejumlah vaksin terhadap Sapi.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Semifinal Badminton Malaysia Open 2022 Hari Ini 2 Juli, Jam Berapa? Tayang Dimana?
Kemenko PMK berharap dengan adanya vaksin terhadap sapi ini dapat mengurangi resiko penularan penyakit pada hewan tersebut.
Sebagaimana dikutip DeskJabar.com dari laman Antara, pada 1 Juli 2022, Kemenko PMK, berharap pelaksanaan vaksin bagi hewan ternak bisa berjalan dengan baik sebagai salah satu upaya mengendalikan penyebaran penyakit mulut dan kuku, ujar Agus Suprapto.
Sementara itu, seperti dalam pemberitaan sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy turut meminta distribusi vaksin bagi hewan ternak dipercepat sebagai salah satu upaya mengendalikan penyebaran penyakit hewan tersebut.
"Populasi sapi di Indonesia saat ini sekitar 18 juta ekor. Maka, untuk mengejar 'herd immunity' paling tidak 70 persen sapi dari total populasi yang ada harus sudah divaksin," ujar Menko PMK.
Kemudian selain melakukan vaksinasi pada sapi, untuk menghindari penularan PMK ini, Agus Suprapto juga mengatakan penerapan protokol kesehatan.