Hal ini berdasarkan Keputusan PBNU Nomor 276/C.I.34/05/2022 secara daring, yang telah melakukan pemantaun hilal di 55 lokasi.
Mungutip dari Nu Online, Sebagai informasi, data hisab dengan metode ilmu falak LF PBNU menunjukkan keadaan hilal sudah berada di atas ufuk dan telah memenuhi kriteria imkanur rukyah, tepatnya + 5 derajat 04 menit dan lama hilal 23 menit 10 detik, dengan markaz Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164 Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT. Sementara konjungsi atau ijtimak bulan terjadi pada Ahad Pahing, 1 Mei 2022 pukul 03:30:14 WIB.
Sebelumnya PP Muhammadiyah sudah lebih dulu menetapkan 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin 2 Mei 2022.
Hal ini berdasarkan keputusan Muhammadiyah tentang penetapan 1 Syawal 1443 H tertuang dalam MAKLUMAT NOMOR 01/MLM/I.0/E/2022 TENTANG PENETAPAN HASIL HISAB RAMADAN, SYAWAL, DAN ZULHIJAH 1443 HIJRIAH.***