UPDATE Bentrok Maut di Tempat Karaoke di Sorong, Papua, 18 Warga Tewas Terjebak Kebakaran, 1 Tewas Dibacok

- 25 Januari 2022, 13:33 WIB
Polisi berjaga-jaga di antara puing-puing kendaraan yang terbakar saat insiden bentrok mau dua kelompok warga di Sorong, Papua.
Polisi berjaga-jaga di antara puing-puing kendaraan yang terbakar saat insiden bentrok mau dua kelompok warga di Sorong, Papua. /Antara/Ernes Broning Kakisina/

DESKJABAR - Buntut kesalahpahaman dua kubu, terjadi insiden bentrok hingga menimbulkan korban jiwa serta terbakarnya bangunan tempat karaoke.

Sebanyak 19 warga dikabarkan meninggal dunia dalam insiden maut tersebut. 

Sebelumnya, dua kelompok itu mengalami perselisihan paham dan sempat dilakukan negosiasi untuk mencapai kesepakatan dalam perselisihannya itu.

Dua hari sebelum pecah insiden tersebut, hasil negosiasi rupanya dianggap belum usai. Akibatnya terjadi bentrokan yang mengerikan.

Baca Juga: Bentrok di Klub Malam Sorong Tewaskan 18 Korban, Polisi Cari Aktor Intelektual dan Pelaku  

Bertempat di Karaoke Doubel0, terjadi bentrok berdarah antara dua kelompok warga di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, Selasa dini hari, 25 Januari 2022.

Dalam insiden tersebut, belasan orang menjadi korban bentrokan, dua unit kendaraan minibus rusak terbakar, serta fasilitas lain di dalam karoke tersebut hancur.

Lokasi Karoke Doubel0 berada di tengah Kota Sorong, yakni di Jalan Sungai Maruni. Pada malam kejadian di sekitar lokasi sempat mencekam akibat bentrokan tersebut.

Kapolres Kota Sorong, AKBP Ary Nyoto Setiawan, mengonfirmasi soal insiden bentrok dua kelompok warga yang menewaskan belasan orang, rusaknya fasilitas karoke, dan dua unit kendaraan.

Ia menyebutkan, belasan orang yang menjadi korban adalah 19 orang yang terjebak kobaran api di dalam salah satu ruangan karoke Doubel0, dan satu orang menjadi korban bacokan.

Baca Juga: Dikabarkan 19 Orang Tewas, 2 Mobil dan Tempat Karaoke Terbakar di Sorong Papua Barat, Ini Kronologinya

"Awalnya kami berpikir kalau semua orang di dalam karaoke Doubel0 sudah dievakuasi," kata Kapolres Kota Sorong.

Ary Nyoto menambahkan, saat kejadian anggota kepolisian membantu evakuasi orang di dalam karaoke.

"Namun, saat tim pemadam melakukan pemadaman api, ditemukan 11 jenazah dalam satu ruangan karaoke tersebut," ujar Ary Nyoto seperti yang dikutip dari Antara, Selasa.

Polisi masih melakukan pengecekan lebih lanjut jumlah korban yang meninggal dunia dalam insiden tersebut.

"Untuk sementara 18 korban ditemukan pemadam kebakaran di tempat karaoke dan 1 korban pembacokan meninggal yang sudah dievakuasi," tuturnya.

Para korban yang terluka dan meninggal dunia langsung dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga: MEGATHRUST SELAT SUNDA Bukan Peringatan Dini, Pakar BMKG: Tetaplah Beraktivitas di Pantai, Cari Ikan, Tamasya

Ary Nyoto mengungkapkan, pertikaian tersebut terjadi karena salah paham dua kelompok warga, yang berawal di tempat karaoke Doubel0.

"Dua hari yang sudah diupayakan damai namun tetap berlanjut hingga kejadian dini hari," tuturnya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Portal Maluku Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x