DESKJABAR – Sebanyak 14 kapal perikanan alias kapal nelayan mengalami musibah kapal karam di perairan Kalimantan Barat, akibat cuaca buruk.
Informasi diberikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Sabtu, 17 Juli 2021 malam, menyebutkan, musibah 14 kapal karam tersebut terjadi pada Kamis, 15 Juli 2021 akibat cuaca buruk.
Disebutkan, sejumlah anak buah kapal hilang dalam kejadian tersebut. Pihak berwenang masih terus mencari sejumlah anak buah kapal yang malang tersebut.
Pihak KKP kembali mengingatkan, kepada para nelayan dan pemilik kapal untuk berhati-hati, serta selalu waspada terhadap cuaca ekstrim atau cuaca buruk.
Diingatkan pula, agar dalam penggunaan kapal harus mematuhi standar operasional kapal perikanan. Atau, tidak melaut selama beberapa waktu, sampai cuaca buruk kembali membaik.
Disebutkan, KKP memanjatkan doa terbaik bagi para awak kapal perikanan, yang menjadi korban dari 14 kapal karam di Muara Kubu, Muara Jungkat, dan Muara Pemangkat.
“Semoga para ABK yang hilang segera ditemukan dan keluarga diberi ketabahan,” ucap pihak KKP, melalui instagramnya.
Disebutkan pula, ke-14 kapal karam perikanan atau kapal nelayan itu, masing-masing adalah, KM Kenangan Usaha, KM Haiden Mina Jaya 188, KM Anugerah III, KM Anita Jaya, KM Amat Jaya, KM Bintang Rejeki 79, KM Kawan Lama 999, KM Jimi Wijaya, KM Rimba Nelayan, KM Bersama IV, KM Teman Jaya, KM Sumber Abadi 6, TB Sinar Bahari 05/TK Surya VII, dan TB Mitra Bahari 02/TK HP 230.