GEMPA Terkini Hari Ini Ruteng, Manggarai Magnitudo 4,6 Terasa Hingga Labuan Bajo, Tidak Berpotensi Tsunami

1 Maret 2022, 00:51 WIB
Gempa Terkini Hari Ini Magnitudo 4,6 Terjadi di Ruteng, Manggarai. Terasa hingga Labuan Bajo /BMKG/

DESKJABAR - Gempa di Manggarai terkini hari ini, dengan kekuatan Magnitudo 4,6 terjadi hari ini, 1 Maret 2022 sekitar pukul 00:10:42 WIB. 

DeskJabar.com mengutip dari Twitter @infoBMKG, gempa terkini yang baru saja terjadi Selasa ini berlokasi 8.10 LS 120.56 BT.

Informasi terbaru yang diberikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menyebutkan gempa hari ini  terkini tidak berpotensi tsunami.

Gempa terkini hari ini dirasakan juga di beberapa daerah disekitar pusat gempa, antara lain II-III Ruteng, II Labuan Bajo.

Baca Juga: WASPADA Ciri-ciri, Gejala dan Perbedaan Radang Tenggorokan, Flu Dan Covid-19 Varian Omicron

BMKG menghimbau masyarakat agar waspada akan adanya gempa bumi susulan.

Gempa terkini hari ini terjadi cukup terasa, BMKG merilis kekuatan gempa tersebut memiliki magnitudo 4,6.

BMKG menyarankan agar masyarakat tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa bumi susulan yang mungkin terjadi.

Seperti dikabarkan BMKG, gempa terkini yang terjadi pada Selasa 1 Maret 2022 sekitar pukul 00:10:42 WIB.

Baca Juga: Obat Antibiotik Alami Radang Tenggorokan Karena Virus Tanpa Resep Dokter, Bagi Orang Dewasa dan Anak

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi di lintang 8.10 LS 120.56 BT.

BMKG menyebut gempa bumi terjadi di aut 57 km Timur Laut Ruteng, Manggarai.

Gempa tersebut terjadi cukup besar berkekuatan magnitudo 4,6.

Gempa terkini tersebut terjadi Timur Laut Ruteng, Manggarai, namun gempa tersebut dapat dirasakan juga di Labuan Bajo.

Gempa itu terjadi di kedalaman 57 km. 

Baca Juga: DOSA ZINA Terampuni Cukup Ucapkan 1 Kalimat Ini Berulang Kali Setiap Saat, Kata Ustadz Abdul Somad

BMKG meminta masyarakat untuk berhati hati tentang adanya gempa susulan.

 

Masyarakat juga meminta agar segera menghindari gedung bertingkat. ***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler