Pilkada Pangandaran: Covid-19, Narkotika, Kesejahteraan, Keutuhan NKRI, Jadi Materi Debat Calon

- 14 November 2020, 17:05 WIB
MUHTADIN, Ketua KPU Pangandaran.
MUHTADIN, Ketua KPU Pangandaran. /Istimewa/DeskJabar/

DESKJABAR – Masalah penanganan Covid-19, narkotika, cara meningkatkan pembangunan kesejahteraan masyarakat, hingga cara menyelesaikan persoalan- daerah dalam menjaga keutuhan NKRI, akan menjadi topik materi debat Calon Bupati Pangandaran 2020.

Selain itu, berdasarkan hasil rapat teknis KPU Pangandaran bersama stakeholder, diputuskan pelaksanaan debat Calon Bupati Pangandaran, Jawa Barat yang semula akan digelar di Bandung dibatalkan.

Baca Juga: Pilkada Pangandaran 2020; Akhirnya KPU Putuskan Debat Kandidat Pilkada Dilaksanakan di Pangandaran

Baca Juga: Pilkada Pangandaran 2020; Ada 30 TPS di 5 Kecamatan yang Rawan Bencana

“Jadinya di Pangandaran Rabu, 18 November 2020 di Hotel Horison dan akan disiarkan oleh dua station televisi secara langsung”, kata Muhtadin, Ketua KPU Pangandaran, Sabtu,14 November 2020.

Usai menggelar rakor teknis bersama steakholder di aula KPU Pangandaran, Muhtadin juga menuturkan, panitia debat akan menghadirkan tim panelis dari kalangan profesional, akademisi dan tokoh masyarakat.

Termasuk akan hadir pula, Profesor Fauzan Ali Rasid guru besar Ilmu Politik dari UIN Bandung. Profesor Doktor Muradi, guru besar Ilmu Politik dan Pertahanan Keamanan Dalam Negeri dari Universitas Padjajaran Bandung dan Dekan FISIP Universitas Galuh Ciamis.

“Kemudian karena salah satu segmen materi yang akan diperdebatkan di antaranya terkait dengan persoalan Covid-19 dan urusan penanggulangan narkotika, kami juga akan menghadirkan Kepala BNN," kata Muhtadin.

Peserta yang boleh hadir ke lokasi debat, jelas dia, terdiri dari unsur tim pasangan calon sebanyak 2 orang perpaslon. Kemudian tim kampanye pasangan calon masing-masing 4 orang, 5 orang komisioner KPU dan 2 orang Bawaslu.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x